Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Pastikan Egianus Kogoya Pimpin Langsung Aksi Pembakaran Pesawat Susi Air di Nduga

Kompas.com - 14/02/2023, 09:06 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

NDUGA, KOMPAS.com - Polisi memastikan Egianus Kogoya sebagai pemimpin tertinggi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Nduga, turun langsung dalam aksi pembakaran pesawat pilatus milik Susi Air, di Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Selasa (7/2/2023) lalu.

Hal ini diketahui setelah polisi meminta keterangan dari penumpang pesawat yang ikut dalam penerbangan tersebut.

Baca juga: Pengungsi dari Distrik Paro ke Kenyam Terus Bertambah, Pemkab Nduga Siapkan Tempat

"Dari keterangan beberapa saksi menjelaskan bahwa benar Egianus yang melakukan penyerangan, sudah bisa kita pastikan Egianus yang melakukan penyerangan," ujar Kapolres Nduga AKBP Rio Aleksander Penelewan di Kenyam, Selasa (14/2/2023).

Menurut dia, kelompok Egianus sudah berada di area Lapangan Terbang Paro ketika pesawat Susi Air yang diterbangkan Kapten Philip Mark Merthens mendarat.

Namun, Rio belum bisa memastikan siapa yang membakar Pesawat Susi Air dengan nomor registrasi PK-BVY tersebut.

"Kalau keterangan saksi, Egianus sendiri yang memimpin, untuk membakar pesawat kita belum bisa pastikan Egianus yang membakar atau anak buahnya, tapi yang pasti dalam rombongan itu," tuturnya.


Situasi keamanan di Distrik Paro kurang kondusif setelah KKB pimpinan Egianus Kogoya mengancam pekerja bangunan yang sedang membangun Puskesmas Paro, Sabtu (4/2/2023).

Setelah itu, KKB diyakini membakar pesawat pilatus milik Susi Air di Lapangan Terbang Paro pada Selasa (7/2/2023) pagi.

Baca juga: Titik Terang Keadaan Pilot Susi Air, Polisi Sebut Kapten Philip Masih Hidup

Keberadaan pilot Philip Mark Merthens pun hingga kini belum diketahui. Pada Rabu (8/2/2023), Satgas Ops Damai Cartenz mengevakuasi 15 pekerja bangunan yang sempat diancam Egianus Kogoya, ke Kabupaten Mimika, Papua Tengah.

Akibat situasi tersebut, Kapolres Nduga AKBP Rio Aleksander Penelewan mengungkapkan, warga Distrik Paro berbondong-bondong mengamankan diri ke Distrik Kenyam dengan berjalan kaki, pada Kamis (9/20/2023) malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com