Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mahasiswa Semarang Selamat Saat Gempa di Turkiye, Orangtua Cemas karena Sempat Hilang Kontak

Kompas.com - 10/02/2023, 15:46 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Rusmanto (48), warga Kecamatan Tembalang, Kota Semarang, bisa bernapas lega setelah mendapatkan kabar Hammam Ishthifaulloh selamat dari bencana gempa di Turkiye, pada Senin (6/2/2023).

Hammam Ishthifaulloh merupakan putra kedua Rusmanto yang saat ini sedang menempuh pendidikan S1 Jurusan Ekonomi di Kahramanmaras Sutcu Imam Universitesi, Turkiye.

Saat terjadi gempa, Rusmanto mengaku sempat putus kontak dengan Hammam.

Hal itu membuatnya khawatir dengan keadaan putra keduanya itu.

Baca juga: Komentar Ganjar soal GP Mania Cabut Dukungan dan Bubarkan Diri: Rapopo

"Namun, dalam waktu semalam, alhamdulillah, Hammam bisa hubungi keluarga kalau dia selamat," kata Rusmanto, saat ditemui di rumahnya, pada Jumat (10/2/2023).

Saat ini, kondisi Hammam bisa lebih baik dibandingkan saat terjadi bencana gempa di Turkiye.

Beberapa mahasiswa Indonesia di Turkiye juga sudah diungsikan ke tempat aman.

"Kabarnya sudah dipindahkan bukan di tempat gempa kemarin," ujar dia.

Mempunyai firasat

Sebelum terjadi bencana gempa di Turki, Hammam mempunyai firasat tak baik. Hal itu membuat Hammam tak bisa tidur nyenyak.

"Jadi, saat menjelang gempa besar itu, Hammam sudah mempunyai firasat. Akhirnya dia tak bisa tidur. Hanya mainan handphone," ujar dia.

Sebelumnya, Rusmanto juga sempat memberikan nasehat kepada Hammam soal infomasi cuaca ekstrem di Turkiye.

"Setelah saya kirim itu, tak berselang lama Hammam chat di grup WhatsApp keluarga minta doa kepada kita," ucap Rusmanto.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Besaran UMP 2024 untuk 8 Provinsi di Kepulauan Maluku dan Papua

Besaran UMP 2024 untuk 8 Provinsi di Kepulauan Maluku dan Papua

Regional
Baju Sangkarut, Rompi Khas Bagi Laki-laki Suku Dayak Ngaju

Baju Sangkarut, Rompi Khas Bagi Laki-laki Suku Dayak Ngaju

Regional
Sempat Bolak-balik, Berkas Perkara Cabul Anak Didik di Pontianak Hingga Hamil Akhirnya P21

Sempat Bolak-balik, Berkas Perkara Cabul Anak Didik di Pontianak Hingga Hamil Akhirnya P21

Regional
Detik-detik Karyawan Perusahaan Ditembak Rampok, Proyektil Bersarang di Tenggorokan Korban

Detik-detik Karyawan Perusahaan Ditembak Rampok, Proyektil Bersarang di Tenggorokan Korban

Regional
Rekonstruksi KDRT yang Tewaskan Ibu 2 Anak di Semarang Digelar, Ibu Korban Dapat Ancaman Pelaku

Rekonstruksi KDRT yang Tewaskan Ibu 2 Anak di Semarang Digelar, Ibu Korban Dapat Ancaman Pelaku

Regional
Ricky Ham Pagawak Divonis 13 Tahun Penjara, Pengacara Terdakwa Kaget

Ricky Ham Pagawak Divonis 13 Tahun Penjara, Pengacara Terdakwa Kaget

Regional
Bawaslu Sulsel Minta Peserta Pemilu Tertibkan APK di Titik Terlarang

Bawaslu Sulsel Minta Peserta Pemilu Tertibkan APK di Titik Terlarang

Regional
Mengenal Pokdarwis, Penggerak Sektor Pariwisata di Tingkat Desa

Mengenal Pokdarwis, Penggerak Sektor Pariwisata di Tingkat Desa

Regional
Sidji Studio, 'Game Developer' Asal Semarang yang Ciptakan Gim Unik dengan Jutaan Pengguna

Sidji Studio, "Game Developer" Asal Semarang yang Ciptakan Gim Unik dengan Jutaan Pengguna

Regional
Hendak Transaksi Sabu di SPBU, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Hendak Transaksi Sabu di SPBU, Pria di Wonogiri Ditangkap Polisi

Regional
Pulang Kerja, Wanita di Solo Tiba-tiba Disemprot Air Keras

Pulang Kerja, Wanita di Solo Tiba-tiba Disemprot Air Keras

Regional
Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Buton, Diduga Korban Penganiayaan

Seorang Pemuda Ditemukan Tewas di Buton, Diduga Korban Penganiayaan

Regional
Tak Gunakan PP 51/2023, UMK Kota Semarang Naik 6 Persen, Jepara 7,8 Persen

Tak Gunakan PP 51/2023, UMK Kota Semarang Naik 6 Persen, Jepara 7,8 Persen

Regional
3 ASN Solo Ajukan Cuti di Luar Tanggungan Negara, Bantu Keluarga Kampanye Pemilu 2024

3 ASN Solo Ajukan Cuti di Luar Tanggungan Negara, Bantu Keluarga Kampanye Pemilu 2024

Regional
3 Senjata Tradisional Lampung, Salah Satunya Taji Ayam

3 Senjata Tradisional Lampung, Salah Satunya Taji Ayam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com