POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Seorang pedagang diamankan polisi di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, setelah dituding menjual minuman racikan yang menyebabkan siswa SD keracunan massal Kamis (9/2/2023).
Banyak siswa di SD Negeri 002 Polewali, Kecamatan Polewali, harus dilarikan ke rumah sakit maupun puskesmas setelah mengalami pusing, mual, dan muntah usai minum racikan.
Baca juga: Siswa di Polewali Alami Keracunan Massal Usai Jajan Minuman Racikan
Selain mengamankan si pedagang, polisi juga menyita sejumlah barang di antaranya permen, dan jenis minuman racikan yang dijual. Termasuk, sisa jajanan yang dikonsumsi murid saat jam istirahat.
Penjual yang sedang perempuan tersebut sempat syok saat didatangi pihak kepolisian di rumahnya untuk dimintai keterangan.
Diketahui, jajanan tersebut berupa permen yang dicampur berbagai jenis minuman bersoda, serta pasta cokelat yang diracik. Biasanya, para murid mengonsumsi dengan cara dicelup ke minumannya.
Di hadapan penyidik dari Polres Polewali Mandar, si pedagang mengaku belum lama menjual jenis jajanan itu di sekolah.
Ia bahkan mengaku baru pertamakali menjual di sekolah di mana para siswa mengalami keracuan massal usai mencoba permen dan minuman celup racikannya tersebut.
Kasat Reskrim Polres Polewali Mandar, Iptu I Gusti Bagus Wardhana mengatakan, hingga saat ini sejumlah korban yang dilarikan ke rumah sakit telah dipulangkan ke rumah masing-masing, meski sebagian masih menjalani perawatan karena kondisnya lemas.
“Semua sampel makanan dan sisa menuman yang diduga jadi pemicu terjadinya keracunan massal yang dialami siswa telah disita petugas, rencananya akan dilakukan pemeriksaan sampel di labfor Polda Sulsel dan Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar,” jelas Bagus.
Selain korban yang dirawat di rumah sakit, beberapa siswa dilaporkan juga mengalami gejala yang sama usai konsumsi jajanan tersebut, namun memilih rawat jalan di rumah masing-masing karena alasan kondisinya tidak parah.
Kepolisian akan berkordinasi dengan labfor Polda Sulsel dan Balai Besar Laboratorium Kesehatan Makassar untuk melakukan pemeriksaan sampel dari tubuh korban dan juga sisa makanan yang diamankan.
Baca juga: Satu Keluarga di Kebumen Keracunan Ati Ampela, 3 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.