BANJARMASIN, KOMPAS.com - Selebgram di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) berinisial FD akan dijemput paksa atas dugaan kasus penipuan arisan online.
Penjemputan paksa itu setelah FD dua kali mangkir dari panggilan polisi untuk diperiksa.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Banjarmasin, Kompol Thomas Afrian mengatakan, sebelum dilakukan penjemputan paksa, pihaknya terlebih dahulu akan melayangkan surat pemanggilan yang ketiga.
Baca juga: Dilaporkan ke Polisi, Selebgram Asal Banjarmasin Bantah Jadi Bandar Arisan Online
"Sudah dua kali mangkir. Hingga dalam waktu dekat akan kita lakukan panggilan ketiga sekaligus upaya paksa," ujar Thomas Afrian dalam keterangannya yang diterima, Kamis (9/2/2023).
Selain FD, ada satu terduga pelaku lainnnya yang juga dilakukan pemanggilan. Dia adalah seorang wanita yang berasal dari Jakarta.
"Untuk terlapor satunya wanita yang dari Jakarta sudah datang dan dilakukan pemeriksaan,” jelasnya.
Baca juga: Selebgram di Banjarmasin Dilaporkan Atas Kasus Arisan Online, Korban Sementara 5 Orang
Kasus dugaan penipuan arisan online oleh FD, kata Thomas, sudah naik ke tahap penyidikan.
Bukan tidak mungkin jika dalam pemeriksaan FD terbukti melakukan penipuan arisan online, maka dirinya akan segera ditetapkan sebagai tersangka.
"Tergantung hasil gelar perkara. Kita akan lihat fakta-faktanya seperti apa," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang selebgram di Banjarmasin, Kalsel dilaporkan 5 orang atas kasus penipuan arisan online.
Kelimanya mengaku menjadi korban dengan total kerugian mencapai Rp 74 juta. Kasus ini masih ditangani oleh Polresta Banjarmasin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.