JAYAPURA, KOMPAS.com - Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,2 yang mengguncang Jayapura, Papua memakan korban jiwa.
Sebanyak empat warga meninggal dunia akibat tertimbun sebuah bangunan semi permanen yang difungsikan sebagai rumah makan. Bangunan tersebut jatuh ke laut.
"Pasca bencana alam gempa bumi 5,4 SR yang terjadi siang ini di Kota Jayapura memakan korban nyawa hingga empat orang, kejadian tersebut terjadi di salah satu Cafe di Ruko Permai Dok II karena rumah makannya ambruk ke laut," ujar Kapolresta Jayapura Kota Kombes Victor Mackbon, melalui keterangan tertulis, Kamis (9/2/2023).
Baca juga: Analisis Gempa M 5,4 yang Guncang Jayapura pada Hari Ini
Menurut dia, total ada tujuh orang yang ada di dalam rumah makan tersebut dan semuanya ikut terjatuh ke dalam laut. Tiga orang lainnya mengalami luka-luka.
Selain korban tewas dan luka-luka, gempa bumi tersebut juga mengakibatkan kebakaran.
"Selain kejadian di Cafe ini, di Hamadi Rawa juga terjadi kebakaran lima petak rumah namun sudah langsung dipadamkan oleh petugas," terang Victor.
Victor mengimbau masyarakat untuk tetap waspada karena gempa yang terjadi cukup intens.
Baca juga: Gempa M 5,4 Guncang Kota Jayapura, Papua
"Bila bangunan sudah retak silahkan evakuasi diri ketempat yang lebih aman," cetusnya.
Diberitakan sebelumnya, Gempa bumi bermagnitudo 5,2 mengguncang Kota Jayapura, Papua, pada Kamis (9/2/2023) pukul 15.28 WIT.
"Kamis, pukul 13.28.02 WIB wilayah Jayapura, Papua diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,2," ujar Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono, melalui keterangan tertulis, Kamis.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.