Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pensiunan ASN di Parepare Diduga Perkosa Bocah 7 Tahun, Rumah Pelaku Dilempari Batu oleh Keluarga Korban

Kompas.com - 09/02/2023, 08:48 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - AI, pensiunan ASN berusia 64 tahun di Kota Parepare, Sulawesi Selatan diduga perkosa bocah usia 7 tahun yang masih duduk di bangku kelas 2 SD.

Ia pun ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolres Parapare.

Kasatreskrim Polres Parepare AKP Deki Marizaldi mengatakan pemerkosaan berawal saat korban yang juga tetangga AI berbelanja di warung pelaku.

Lalu pelaku menggendong korban masuk ke dalam kamar. Di dalam kamar, pelaku memperkosa korban.

"Setelah itu pelaku melakukan penetrasi kepada korban. Aksinya selesai korban disuruh pulang oleh pelaku," jela dia Rabu (8/2/2023).

Baca juga: Baru Kenal Langsung Mau Diajak Jalan-jalan, Bocah SMP di Nunukan Diperkosa Pemuda 17 Tahun

Korban pulang kerumahnya dan mengadu sakit pada bagian vitalnya kepada orang tuanya.

"Lalu korban memberitahukan ke saksi bahwa alat vitalnya sakit dan saksi kemudian memberitahukan ke suaminya dan keluarganya," ujarnya.

Kemudian barang bukti yang disita sementara hanya baju korban dan pelaku yang dikenakan saat kejadian.

"Dan barang bukti yang diamankan saat ini baru pakaian korban dan pelaku serta hasil visum," kata AKP Deki.

Dia menerangkan korban mengalami trauma serta harus mendapat penanganan medis. Dari hasil visum memperlihatkan ada luka di bagian alat vital korban.

"Kalau kondisi fisik sudah pasti, karena melihat dari hasil visum sangat jelas. Intinya dari visum itu adanya memar dan robekan," pungkasnya.

Baca juga: Perempuan Tersangka Pelecehan 17 Anak di Jambi Laporkan Balik 8 Korban, Mengaku Diperkosa

Rumah pelaku dilempari batu oleh keluarga korban

Setelah kasus tersebut terungkap, keluarkan korban menggeruduk rumah pelaku yang ada di Kelurahan Kampung Pisang, Kecamatan Soreang, Kota Parepare, Suawesi Selatan, Jumat (3/2/2023) siang.

Tetangga yang sebagian besar keluarga korban mengepung rumah pelaku.

Mereka melempari batu serta mengacak-acak halaman rumah pelaku. Kaca rumah pecah akibat lemparan batu dan pot bunga di halaman rumah pelaku berserakan.

Selain itu, massa juga meneriaki penghuni rumah dengan kata-kata kasar.

Baca juga: Berkenalan lewat Medsos, Gadis 14 Tahun Diajari Video Call Sex sampai Diperkosa Pengepul Rumput Laut

Kabag Ops Polres Parepare Kompol Burhanuddin mengatakan istri pelaku telah dievakuasi karena sitakutkan massa yang emosi melakukan tindakan anarkis kepada istri pelaku.

"Istri pelaku kami evakuasi karena ditakutkan jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," imbuhnya.

Selain itu terduga pelaku sudah diamankan di kantor Polres Parep untuk penyelidikan lebih lanjut. Saat ditahan, wajah pelaku babak belur dan lebam akibat massa main hakim sendiri.

"Terduga pelaku sekarang sudah kita amankan sesuai SOP yang berlaku," katanya.

Polisi kemudian berjaga di sekitar rumah pelaku untuk mengantisipasi warga main hakim sendiri.

Baca juga: Pria di Buleleng Perkosa Ponakan yang Berusia 14 Tahun hingga Hamil

Kompol Burhanuddin menghimbau agar keluarga sabar dan mengikuti proses hukum yang berlaku.

"Bagi keluarga marilah kita mengikuti proses hukum yang berlaku sesuai ketentuan," ujarnya.

Sementara itu Lurah Kampung Pisang Darlan mengatakan sebagian besar warga yang berkumpul merupakan keluarga korban.

Keluarga korban berkumpul untuk melampiaskan emosinya ke rumah pelaku.

"Warga sebagian besar keluarga korban. Warga ini berkumpul ingin melampiaskan emosinya," katanya.

Ia pun mencoba menenangkan warga agar tidak bersikap main hakim sendiri.

Baca juga: Fakta Ayah Perkosa Anak Kandung di Karawang, Dilakukan Lebih dari 75 Kali, Pelaku Terancam Dikebiri

"Kita coba menenangkan warga untuk antisipasi agar tidak main hakim sendiri," pungkasnya.

Pelaku yang sudah ditetapkan sebagai tersangka dijerat pasal terkait pelrlindungan anak dengan kurungan penjara maksimal 15 tahun penjara.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pensiunan ASN di Pare Pare Cabuli Siswi Kelas 2 SD, Rumah Pelaku Dilempari Batu Keluarga Korban

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com