Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Serang Disebut Tak Pantas Jadi Ibu Kota Banten, Gubernur: Pembangunan Butuh Ditingkatkan

Kompas.com - 08/02/2023, 13:42 WIB
Rasyid Ridho,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar mengakui pembangunan Kota Serang masih butuh ditingkatkan agar dapat bersaing dengan daerah lainnya

Pernyataan itu dilontarkan Al Muktabar saat menanggapi pernyataan mantan aktivis ICW Emerson Yuntho yang menyebut Kota Serang belum layak menjadi ibu kota Provinsi.

"Agenda pembangunan itu terus berjalan, bahwa ada hal-hal yang masih perlu kita tingkatkan dan kita perbaiki. Ya itulah, pembangunan," kata Al Muktabar kepada wartawan. Selasa (7/2/2023).

Baca juga: Serang Disebut Tak Pantas Jadi Ibu Kota Banten, Wali Kota: Usianya Baru 15 Tahun, Butuh Perbaikan

Al Muktabar meyakini Wali Kota Serang dan jajarannya sudah mengagendakan peningkatan pembangunan baik itu infrastruktur maupun sektor lainnya.

"Saya yakin pak wali kota dan semua unsurnya mempunyai agenda yang kuat dan tulus yang akan terus digelorakan untuk pembangunan di Kota Serang," ujar dia.

Tak hanya Pemkot Serang, Al juga mengatakan, Pemprov Banten ikut membantu pembangunan di Kota Madani itu dengan memberikan bantuan keuangan.

Namun, lanjut mantan Sekda Banten itu, pembangunan di Kota Serang butuh bantuan semua pihak agar prosesnya berjalan lancar dan cepat.

"Semua akan kita upayakan bersama-sama tidak hanya provinsi, dan Banten adalah Kita," tandas dia.

Sebelumnya, pernyataan Mantan Aktifitas Indonesia Corruption Watch (ICW) Emerson Yuntho yang menyebut, Kota Serang tidak layak menjadi ibu kota Provinsi Banten viral dan mendapat tanggapan dari warganet.

Pernyataan itu ditulis di akun Twitter pribadinya @emerson_yuntho pada 5 Februari 2023 pukul 20.49 WIB. Tulisan itu dibuat setelah Emerson mengunjungi Kota Serang.

"Baru balik dari Serang-Banten, gak ada pantes2nya kota ini jadi Ibu Kota Provinsi," demikian ditulis Emerson, seperti dikutip dari akun Emerson di Twitter, Selasa (7/2/2023).

Baca juga: Jelang Arus Mudik, Penambahan Lajur Ketiga Cikande-Serang Timur Dipercepat

Menanggapi hal itu, Wali Kota Serang Syafrudin menyebut Kota Serang masih berusia 15 tahun dan butuh perbaikan dalam segala sektor pembangunan.

Dikatakan Syafrudin, untuk membangun Kota Serang tidak bisa dilakukan sendiri. Namun, butuh bantuan dari Pemprov Banten dan Pemerintah Pusat.

"Kota Serang baru berusia 15 tahun, yang mana di dalam pembangunan dan pemeliharaan nya masih memerlukan bantuan baik dari Pusat dan Provinsi," dikutip Kompas.com dari komentar Syafrudin melalui akun Instagram resminya.

"Kota Serang ini merupakan representatif Ibu Kota Provinsi tentunya jalan-jalan nya harus mendapatkan prioritas baik perbaikan ataupun dari kualitas dan estetika nya," sambung dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Regional
Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Regional
Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Regional
Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Regional
Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com