KOMPAS.com - NT (20), ibu muda yang diduga melecehkan 17 anak di Jambi, telah ditetapkan sebagai tersangka. Ia kini ditahan di Markas Kepolisian Daerah (Polda) Jambi.
NT ternyata melaporkan balik delapan anak yang menjadi korbannya atas dugaan pemerkosaan.
Sebelumnya, saat kasus ini terungkap, NT sempat mengaku menjadi korban.
Ketua RT setempat, Hilmi, mengatakan, NT mulanya akan melaporkan sejumlah anak ke polisi. NT beralasan anak-anak tersebut akan memerkosanya.
Namun, warga mencium kejanggalan. Lalu, pihak RT mengumpulkan anak-anak tersebut di rumah salah satu perangkat RT.
Dalam pertemuan itu, salah satu anak mengaku bahwa mereka dibawa ke kamar oleh NT dan dipaksa memegang bagian tubuh NT.
"Maka kita kumpulan di salah satu rumah perangkat RT, maka saat dimintai keterangan dari para saksi, bahwa mereka mengatakan, 'Tidak ada kami mau memerkosa, justru dia yang membawa kami ke kamar, pintu ditutupnya terus kami disuruh megang bagian anggota tubuh si pelaku'," ujarnya, Jumat (3/2/2023), dikutip dari Tribunnews.
Menurut Hilmi, NT membuka usaha rental PlayStation (PS) di rumah.
"Memang betul, karena di rumah pelaku ada sewa rental PS, namun tidak banyak, hanya satu, jadi anak-anak pun bebas main di rumah tersangka. Dan kebetulan letak PS tersebut letaknya tidak jauh pintu kamar," ucapnya.
Baca juga: Usai Olah TKP, Korban Pelecehan Seksual Wanita di Jambi Bertambah Jadi 17 Anak
NT melaporkan balik sejumlah korban ke Kepolisian Resor Kota (Polresta) Jambi. NT melapor pada Jumat (3/2/2023).
Laporan NT itu bersamaan dengan laporan belasan anak yang menjadi korban NT ke Polda Jambi.
Kepala Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (Kanit PPA) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Jambi Ipda Chrisvani Saruksuk menuturkan, NT melaporkan 8 anak atas dugaan kasus pemerkosaan.
"Untuk perkara yang dilaporkan dan kita tangani di Polresta itu pasal 285, NT mengaku diperkosa oleh sejumlah anak," ungkapnya, Senin (6/2/2023), dilansir dari Tribun Jambi.
Terkait laporan NT, Chrisvani menjelaskan bahwa pihaknya sedang menyelidikinya.
"Kita masih melakukan penyelidikan," tuturnya.
Baca juga: Diduga Punya Perilaku Menyimpang, Ibu Muda yang Lecehkan 17 Anak di Jambi Akan Diperiksa Kejiwaannya
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.