Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PNS yang Pukul Pedagang Martabak di Lampung Bertugas di Dinkes Pesawaran, Terancam Sanksi Disiplin

Kompas.com - 06/02/2023, 09:40 WIB
Tri Purna Jaya,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - PNS yang menjadi pelaku pemukulan tukang martabak di Bandar Lampung bertugas di Dinas Kesehatan (Dinkes) Pesawaran. Inspektorat menyebut yang bersangkutan terancam sanksi disiplin.

Kepala Inspektorat Kabupaten Pesawaran Singgih Febriantoro membenarkan, PNS yang terekam memukul pedagang martabak itu adalah ASN di Kabupaten Pesawaran.

Menurut Singgih, dari hasil penyelidikan internal, PNS tersebut berinisial MI dan menjadi pegawai aktif di Dinkes Pesawaran.

Baca juga: Kronologi Pedagang Martabak Dihajar PNS Dinkes di Lampung, Pelaku Marah karena Diminta Tak Parkir di Depan Gerobak

"Benar, yang bersangkutan adalah (inisial) MI yang dinas di Dinkes Pesawaran," kata Singgih melalui pesan WhatsApp, Senin (6/2/2023) pagi.

Singgih mengaku sudah melihat rekaman video pemukulan yang viral di berbagai media sosial tersebut.

Dari hasil penyelidikan internal, Singgih mengakui adanya dugaan pelanggaran yang telah dilakukan oleh MI.

"Ada indikasi pelanggaran atas kewajiban seorang ASN," kata Singgih.

Dia pun menyayangkan MI tidak bisa menahan emosinya dan berujung tindak kekerasan itu.

Menurut Singgih, sebagai ASN seharusnya pelaku mampu menunjukkan integritas, ketauladanan sikap, moral dan berperilaku baik dalam bermasyarakat.

"Bukan hanya wajib menjalankan tugas kedinasan, seorang ASN seharusnya berperilaku baik di lingkungan kerja dan masyarakat," kata Singgih.

Atas tindak kekerasan yang tak patut dicontoh itu, Singgih mengatakan pelaku bisa dikenakan sanksi disiplin sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri.

"Kita akan segera panggil dan proses sanksi kepada yang bersangkutan sesuai ketentuan peraturan," kata Singgih.

Sementara itu, Kapolsek Tanjung Karang Timur Komisaris Polisi (Kompol) Doni Aryanto mengatakan korban bernama Erwin Kurniawan telah melaporkan peristiwa itu ke kepolisian.

"Korban sudah laporan, terlapor juga sudah kita BAP di polsek," kata Doni.

Doni mengatakan, pihaknya akan melakukan penegakan hukum sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang ada.

Baca juga: Cuma Diminta Geser Parkir Mobil, PNS di Lampung Ngamuk Pukul Pedagang Martabak

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Polemik Bantuan Bencana di Pesisir Selatan, Warga Demo Minta Camat Dicopot

Regional
Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Pengakuan Pelaku Pemerkosa Siswi SMP di Demak, Ikut Nafsu Lihat Korban Bersetubuh

Regional
Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Raih Peringkat 2 dalam Penghargaan EPPD 2023, Pemkab Wonogiri Diberi Gelar Kinerja Tinggi

Kilas Daerah
Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Imbas OTT Pungli, Polisi Geledah 3 Kantor di Kemenhub Bengkulu

Regional
Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Sejak Dipimpin Nana Sudjana pada September 2023, Pemprov Jateng Raih 10 Penghargaan

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

KM Bukit Raya Terbakar, Pelni Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dan Terluka

Regional
Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Keruk Lahar Dingin Marapi, Operator Eskavator Tewas Terseret Arus Sungai

Regional
Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Kronologi Pria Bunuh Istri di Tuban, Serahkan Diri ke Polisi Usai Minum Racun Tikus

Regional
Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Nobar Indonesia Vs Korsel di Rumah Dinas Wali Kota Magelang, Ada Doorprize untuk 100 Orang Pertama

Regional
Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Umumkan Tak Mau Ikut Pileg via FB, Ketua DPC PDI-P Solok Dicopot dan Tersingkir di DPRD

Regional
Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Warga di Klaten Tewas Diduga Dianiaya Adiknya, Polisi Masih Dalami Motifnya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

KM Bukit Raya Terbakar, Ratusan Penumpang di Pelabuhan Dwikora Pontianak Batal Berangkat

Regional
Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Cari Ikan di Muara Sungai, Warga Pulau Seram Maluku Hilang Usai Digigit Buaya

Regional
Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Dendam Kesumat Istri Dilecehkan, Kakak Beradik Bacok Warga Demak hingga Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com