AMBON, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Maluku memastikan situasi kemamanan di Kota Tual telah kondusif setelah bentrok warga yang sempat terjadi di wilayah itu.
“Sekarang situasi kemanan sudah kembali kondusif, sudah normal seperti biasa lagi, sudah aman lagi,” kata Kepala Bidang Humas Polda Maluku Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat kepada Kompas.com, Jumat (3/2/2023).
Baca juga: Minta Warga Tidak Terprovokasi, Wali Kota Tual: Masalah Ini Murni Kriminal, Bukan SARA...
Menurut Roem, aktivitas warga di Kota Tual sudah berjalan seperti biasa. Personel keamanan juga telah membersihkan jalan dari blokade yang dibuat warga.
“Aktivitas masyarakat di Tual sudah normal seperti biasa ya, jalan sudah bersih tidak ada lagi blokade, jadi sudah snagat kondusif,” katanya.
Aktivitas ekonomi juga mulai terlihat setelah para pedagang kembali membuka toko di pasar. Para pedagang yang sebelumnya takut kini telah beraktivitas seperti biasa.
“Pasar juga sudah buka kembali, jalan sudah normal, jadi mari kita semua menjaga dengan baik situasi yang udah sangat baik ini,” katanya.
Untuk memastikan kondisi keamanan di wilayah itu kembali normal, Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif dan Pangdam XVI Pattimura sedang berada di Kota Tual.
“Bapak kapolda dan Pangdam juga saat ini sedang di Tual,” ujarnya.
Dikonfirmasi secara terpisah, Wali Kota Tual Adam Rahayaan menegaskan, situasi kemamanan Kota Tual sudah kembali kondusif.
“Sudah aman, semua sudah normal kembali,” kata Adam via WhatsApp.
Ia juga memastikan aktivitas perekonomian yang sempat lumpuh saat bentrok telah bergeliat kembali.
“Pasar juga telah dibuka, dan itu sudah saya perintahkan dibuka dari kemarin sore,” ujarnya.
Baca juga: Jam Malam Diberlakukan di Kota Tual, Warga Dilarang Berkumpul Lebih dari 5 Orang
Sebelumnya, dua kelompok warga di Kota Tual, Maluku, terlibat bentrokan pada Selasa (31/1/2023) malam hingga Rabu (1/2/2023) pagi.
Akibat bentrokan itu, 33 orang warga terluka dan sejumlah rumah dibakar massa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.