JAYAPURA, KOMPAS.com - Proses pencarian korban yang hanyut di Sungai Digul, DIstrik Iwur, Kabupaten Boven Digoel, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, kembali membuahkan hasil setelah tim berhasil mengevakuasi satu jenazah di Kampung Arim, Kamis (2/2/2023).
Dengan penemuan tersebut, total tiga korban sudah ditemukan, dan masih ada satu lagi yang hilang.
"Proses evakuasi tersebut dilakukan setelah mendapat informasi dari masyarakat sekitar bahwa terlihat satu korban hanyut yang berada di sekitar Kampung Arim dalam posisi tersangkut pepohonan yang tumbang," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, melalui keterangan tertulis, Jumat (3/2/2023).
Baca juga: Personel Polri dan TNI yang Hanyut di Sungai Digul Bawa 3 Senjata Api
Setelah dievakuasi, diketahui korban yang sudah meninggal dunia adalah Bripda Steven Warpar Randongkir.
Benny mengatakan, saat ini jenazah telah dibawa menuju RSUD Oksibil untuk dilakukan tindakan medis serta pembersihan atas jenazah korban tersebut sebelum diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Sebelum ini, jenazah Pratu Ferdian Dwi Sukma dan Bripda Risman Rahman sudah terlebih dahulu ditemukan sehingga hanya Briptu Yohanes Matheus yang masih hilang.
Baca juga: Jenazah Pratu Ferdian, Korban Jembatan Putus di Sungai Digul, Dievakuasi ke Jayapura
“Hingga saat ini kami telah menemukan 3 korban hanyut atas tragedi tersebut, dan untuk satu korban lainnya akan terus kami lakukan pencarian bersama masyarakat sekitar mengarungi Sungai Digul," kata Benny.
Sebelumnya, insiden jembatan putus terjadi dan menyebabkan tiga anggota Polri dan satu TNI hanyut di Sungai Digoel, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, terjadi ketika rombongan Kapolres Pegunungan Bintang dan Dansatgas Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWEJ, tengah melintas untuk pergi ke Distrik Iwur pada Sabtu (28/1/2023) sekitar pukul 11.20 WIT.
Diduga, kelebihan beban menjadi penyebab jembatan gantung tersebut terputus ketika 12 orang yang masuk dalam rombongan tersebut sama-sama melintas.
"Jembatan sudah tidak layak dan rombongan yang melewati jembatan melebihi kapasitas," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Adi Prabowo, melalui keteagan tertulis, Sabtu (28/1/2023) malam.
Baca juga: Bripda Risman, Polisi Korban Jembatan Putus di Sungai Digul, Ditemukan Meninggal
Sungai Digul membentang sepanjang 853 kilometer. Hulu sungai tersebut berasal dari Pegunungan Maoke dan hilirnya di Laut Arafuru.
Sungai yang berada di Wilayah Selatan Papua tersebut melintasi beberapa kabupaten dengan lebarnya mulai dari puluhan meter hingga lebih dari 3 kilometer.
Aliran sungai digul mulai dari Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, hingga Mappi, Boven Digoel dan Merauke di Papua Selatan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.