AMBON, KOMPAS.com - Aktivitas perekomian di Kota Tual, Maluku, lumpuh akibat bentrokan antarwarga yang kembali pecah di wilayah itu.
“Pasar di sini tutup karena kejadian ini (bentrok), tidak ada aktivitas perekonomian yang berjalan,” kata salah satu warga Kota Tual, Ali, saat dihubungi dari Ambon, Kamis (2/2/2023).
Baca juga: Sejumlah Warga Tual Mengungsi akibat Bentrokan, Wali Kota: Kita Kasih Makan dan Pemahaman
Para pedagang, kata Ali, tak berani membuka toko karena takut bentrokan kembali terjadi.
“Pokoknya tidak ada yang membuka toko, jadi tidak ada aktivitas apapun di pasar,” ujarnya.
Selain perekonomian, aktivitas perkantoran di Kota Tual juga terganggu. Banyak kantor pemerintahan yang tutup sehingga pelayanan publik tak berjalan.
“Kantor juga banyak tutup, termasuk sekolah-sekolah tidak ada aktivitas di sana,” katanya.
Wali Tual Adam Rahayaan membenarkan, aktivitas ekonomi di wilayah itu terganggu. Bentrokan membuat para pedagang takut membuka toko di pasar.
Adam telah memerintahkan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tual untuk membuka pasar agar aktivitas ekonomi kembali berjalan.
“Pasarnya ditutup tapi tadi sudah saya perintahkan Kadis Perindag agar pasar dibuka, sebab kalau pasar ditutup, nanti berita keluar Tual sudah hancur lebur,” kata Adam kepada Kompas.com via telepon, Kamis (2/2/2023).
Terkait banyaknya kantor pemerintahan yang tutup, Adam mengaku para ASN memilih tak masuk kantor karena trauma dengan bentrokan yang terjadi beberapa hari terakhir.
Adam mengaku tak pernah memberikan imbauan kepada ASN untuk tidak masuk kantor.
“Memang itu inisiatif dari masing-masing ASN sendiri karena mungkin trauma dengan kejadian itu tapi tidak ada imbauan resmi dari kepala daerah tidak ada, jadi ketakutan saja,” ungkap Adam.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.