UNGARAN, KOMPAS.com - Pengelola Rest Area KM429 Tol Semarang-Solo mendatangkan tim ahli untuk mengetahui penyebab terjadinya longsor di kawasan tersebut.
Seperti diketahui, pada Selasa (31/1/2023) pukul 16.00 WIB, tebing setinggi 100 meter di rest area tersebut mengalami longsor.
"Penyebab kejadian masih dalam pendalaman oleh tim ahli, dan berdasarkan pengamatan di lapangan, diduga ada aliran air yang tidak terkendali di bukit atas longsoran," kata Direktur Utama PT Trans Marga Jateng Prajudi dalam keterangan tertulis, Selasa malam.
Atas kejadian ini, lanjut dia, PT Trans Marga Jateng memohon maaf karena ketidaknyamanan yang ditimbulkan.
Baca juga: Hujan Deras, Tebing 100 Meter di Rest Area Ungaran Longsor
"Diimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati dan jaga jarak aman saat berkendara. Jika lelah berkendara, isitirahat di rest area yang telah disediakan serta memastikan kondisi kendaraan layak untuk melakukan perjalanan," ujar dia.
Prajudi mengatakan, setelah terjadi longsor, petugas rest area bersama petugas layanan jalan tol segera melakukan pengamanan di lokasi tersebut.
"Ini untuk menghindari terjadinya korban dengan cara menutup lokasi yang longsor dan mengalihkan kendaraan yang akan keluar rest area," papar dia.
Setelah lokasi cukup aman, pada pukul 20.30 dilakukan pembersihan terhadap material longsoran yang menutup jalan keluar tersebut.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.