Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria yang Tewas usai Ditangkap Polisi Ternyata Komplotan Perampok, Sempat Bawa Senpi Lalu Tembak Polisi

Kompas.com - 31/01/2023, 15:02 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - FRZ (31), pria asal Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) yang tewas tak wajar usai ditangkap polisi ternyata komplotan perampok yang mencuri ternak.

Dalam kasus perampokan itu, FRZ menjadi salah satu pelaku perampokan yang menembak IM (24), warga Lampung Utara hingga tewas.

Saat penangkapan, FRZ bersama pelaku lainnya digelandang ke dalam mobil polisi untuk menunjukkan TKP aksi perampokan.

Namun, saat di perjalanan mobil tiba-tiba berhenti karena FRZ sempat menodongkan senjata api jenis revolver ke arah petugas.

Baca juga: Video Viral Warga Sumsel Histeris Suaminya Tewas Tak Wajar Usai Ditangkap, Polisi: Tersangka Melawan

Kronologi penangkapan

Polisi menyebut pengusutan FRZ berawal dari tindak pidana yang dilakukannya di Lampung Utara pada 20 Januari 2023.

Kepala Bidang Humas Polda Lampung, Komisaris Besar (Kombes) Zahwani Pandra Arsyad mengungkapkan, FRZ merupakan salah satu pelaku dari sindikat pencurian ternak.

FRZ bersama komplotannya menembak korban hingga tewas di dekat rumahnya.

"Korban ditembak oleh sindikat pencurian ternak, yang mana FRZ termasuk salah satu anggotanya," kata Pandra, Senin.

Polisi pun melakukan penelusuran selama enam hari terkait kasus tersebut.

Lalu, pada Kamis (26/1/2023) terungkap FRZ sebagai salah satu pelaku perampokan ternak yang menewaskan korban itu.

Kemudian, sekitar pukul 18.30 WIB, anggota gabungan menggerebek FRZ di rumahnya yang berada di Muara Penimbun, Ogan Ilir, Sumatera Selatan.

Polisi juga mengamankan MR yang menyewa mobil untuk pencurian ternak.

"Dari penelusuran juga diketahui kendaraan yang dipakai saat beraksi adalah mobil rental yang disewa sejak 18 hingga 20 Januari dari persewaan mobil di Palembang," ujar dia.

Pasca penangkapan FRZ, anggota menangkap tersangka lain yakni JN yang menjadi penadah ternak hasil curian.

"JN mengaku membeli empat ekor ternak yang dijual komplotan FRZ," jelas dia.

Baca juga: Di Balik Video Viral Warga Sumsel Tewas Tak Wajar, Berawal dari Melawan Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembununan dan KDRT

Awal Mula Temuan Kerangka Wanita di Wonogiri di Pekarangan Rumah Residivis Kasus Pembununan dan KDRT

Regional
[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com