JAYAPURA, KOMPAS.com - Pencarian terhadap anggota Polri dan TNI yang hanyut di Sungai Digul, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, mulai membuahkan hasil setelah salah satu korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Kampung Arim, Distrik Iwur, pada Minggu (29/1/2023) malam.
Korban yang ditemukan adalah anggota TNI, Pratu Ferdian Kusuma. Jenazahnya berada 5 kilometer dari Pos Iwur Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWEJ.
Kini, tersisa tiga anggota Polri yang masih dalam pencarian.
"Pada pukul 23.37 WIT personel gabungan TNI-Polri yang dipimpin Kabag Ops Polres Pegunungan Bintang Kompol Septen Sianturi berhasil mengevakuasi jenazah Pratu Ferdian Kusuma dan saat ini sudah dibawa ke Distrik Iwur," ujar Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Dafi Bastomi melalui keterangan tertulis, Senin (30/1/2023).
Baca juga: Jembatan Putus Saat Kapolres di Papua Pegunungan Melintas, 3 Polisi dan 1 TNI Hilang
Penemuan tersebut, sambung Dafi, bermula dari laporan masyarakat yang melihat sesosok jenazah di tepian Sungai Digul dan segera melaporkannya ke Pos Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWEJ sekitar pukul 17.45 WIT.
Laporan tersebut kemudian diteruskan kepada Komandan Yonif 143/TWEJ Letkol Inf Ari Ismoyo Timor yang kemudian menginformasikannya kepada Dafi.
"Jenazah rencananya akan dibawa ke RSUD Oksibil pada Senin pagi," kata dia.
Baca juga: Biak Numfor Papua Zero Kasus Campak Rubella Anak Sepanjang 2022
Mengenai tiga anggota polisi yang belum ditemukan, Dafi menegaskan proses pencarian akan terus dilakukan hingga batas waktu yang belum ditentukan.
"Untuk tiga personel Polres Pegunungan Bintang masih belum ditemukan dan tetap dilakukan pencarian," ucapnya.
Selain menemukan jenazah Pratu Ferdian Kusuma, tim yang melakukan pencarian menggunakan perahu karet, sebelumnya sudah menemukan sebuah tas yang diperkirakan milik salah satu korban.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.