BANDA ACEH, KOMPAS.com - Empat ranger dari Forum Konservasi Lauser ( FKL) dilaporkan diterkam harimau di kawasan hutan lindung Sampali, Kecamatan Kluet Tengah, Kabupaten Aceh Selatan.
Dua dari empat korban mengalami luka cakaran dan salah satunya mendapat luka cukup parah hingga harus dilarikan ke rumah sakit.
"Tim kita dari Polsek mendapat laporan tadi menjelang magrib bahwa ada empat ranger FKL diterkam harimau," kata AKBP Nova Suryandaru, Kapolres Aceh Selatan saat dikonfirmasi KOMPAS. Com melalui sambungan telepon, Sabtu (28/01/2023).
Baca juga: Remaja di Lampung Diterkam Buaya Ditemukan Tewas, Diseret ke Dalam Air
Menurut Nova, dari empat ranger yang dilaporkan diterkam harimau itu, dua orang mengalami luka cakar, sementara dua orang lainnya selamat.
"Dua orang mengalami luka, satu orang yang parah dan sudah dilarikan ke RSUD setempat untuk penanganan, sementara satu orang masih dirawat di Puskesmas Kluet Tengah," sebutnya.
Keempat ranger FKL yang dilaporkan diterkam harimau saat tengah melakukan patroli di kawasan hutan lindung itu di 1antaranya, HK,AS HRD, dan RSD. Mereka semuanya merupakan warga Kabupaten Aceh Selatan.
"Keempat ranger itu sudah berhasil dievakuasi oleh personel Polisi, TNI dan dibantu masyarakat, mereka yng mengalami luka berat yaitu RSD, sekarang sudah dirujuk ke RSUD Tapaktuan, sedangkan AS mengalami luka ringan dibagian lengan kiri dan kaki, sekarang masih dirawat di Puskesmas Kluet Tengah" ujarnya.
Baca juga: Seorang Pria Nyaris Tewas Diterkam Harimau Sumatera di Riau
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.