Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Ribuan Mangrove di Batam Ditebang secara Ilegal, Dijadikan Bahan Baku Arang

Kompas.com - 28/01/2023, 14:15 WIB

BATAM, KOMPAS.com - Ratusan pohon mangrove atau bakau yang sempat ditanam Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Batam, Kepulauan Riau (Kepri), rusak. Mangrove-mangrove tersebut dibabat secara ilegal oleh pembuat arang yang ada di jembatan lima pulau Rempang, Batam.

Bahkan dari hasil sidak Komisi IV DPR RI, sedikitnya ada 11 titik penampung mangrove-mangrove yang dibabat secara ilegal tersebut.

Padahal sebelumnya, Presiden Jokowi sempat mengajak pemimpin negara G20 untuk menanam Mangrove sebagai komitmen terhadap pelestarian lingkungan hidup. Bahkan Jokowi juga menargetkan proses rehabilitasi 600.000 hektar lahan mangrove rampung di akhir 2024.

Baca juga: Pelapor Bupati Alor ke Polisi atas Tudingan Perusakan Mangrove Ternyata Keponakan Kandung

Namun pada kenyataannya tidak sedikit mangrove di Pulau Rempang, Batam rusak karena dibabat untuk dijadikan bahan baku arang.

"Praktik penebangan mangrove ini sangat membahayakan ekosistem," kata Ketua Komisi IV DPR RI Sudin melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (28/1/2023).

Bahkan dari sidak yang dilakukan bersama Direktorat Jenderal Penegakkan Hukum (Gakkum) KLHK, Komisi IV DPR menemukan gudang tempat menyimpanan arang ilegal yang siap dipasarkan.

 "Kami tahu mangrove inikan tanaman yang bisa menjaga keseimbangan ekosistem. Dan kami lihat tadi diambil sebagai bahan baku untuk menghasilkan arang," papar Sudin.

Sudin mengaku sedikitnya ada 1.000 ton arang bakau yang siap diekspor ditemukan di salah satu gudang yang ada di Jembatan lima tersebut.

"Arang ini dijual ke luar negeri seperti Singapura dan Malaysia. Informasi yang kami dapatkan dilapangan, ada 11 titik di lokasi hutan konversi dan semunya ilegal," tegas Sudin.

Lebih jauh ia mengatakan, arang bakau yang ditemukan di gudang tersebut tidak hanya berasal dari Batam, tetapi juga dari Lingga, Karimun dan Meranti.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Kasus Pembonceng Motor Tewas Tertabrak Anggota DPRD Grobogan Berakhir Damai

Kasus Pembonceng Motor Tewas Tertabrak Anggota DPRD Grobogan Berakhir Damai

Regional
Tolak UU Cipta Kerja, Ratusan Pendemo di Solo Boikot Jalan dengan Bakar Ban

Tolak UU Cipta Kerja, Ratusan Pendemo di Solo Boikot Jalan dengan Bakar Ban

Regional
Gibran Sebut Erick Thohir Bakal Siapkan Kompetisi Internasional Pengganti Piala Dunia U-20: Bukan Tarkam

Gibran Sebut Erick Thohir Bakal Siapkan Kompetisi Internasional Pengganti Piala Dunia U-20: Bukan Tarkam

Regional
Soal Batalnya Indonesia Gelar Piala Dunia U-20, Ganjar Kecewa, Koster: Ini Jadi Pelajaran Penting

Soal Batalnya Indonesia Gelar Piala Dunia U-20, Ganjar Kecewa, Koster: Ini Jadi Pelajaran Penting

Regional
Puji Sikap Gibran soal Piala Dunia U-20, Viktor Laiskodat: Seharusnya Semua Senior Seperti Gibran

Puji Sikap Gibran soal Piala Dunia U-20, Viktor Laiskodat: Seharusnya Semua Senior Seperti Gibran

Regional
Beredar Video Undangan Pernikahan dengan Foto Jokowi dan Puan Maharani, Ternyata Sindiran Mahasiswa Unnes

Beredar Video Undangan Pernikahan dengan Foto Jokowi dan Puan Maharani, Ternyata Sindiran Mahasiswa Unnes

Regional
Mencicipi Kopi Arab, Minuman Khas Masjid Layur Semarang yang Hanya Ada di Bulan Ramadhan

Mencicipi Kopi Arab, Minuman Khas Masjid Layur Semarang yang Hanya Ada di Bulan Ramadhan

Regional
Gerombolan Perusak Sepeda Motor dengan Sajam Ditangkap, Polisi Buru Anggota Semarang Gangster

Gerombolan Perusak Sepeda Motor dengan Sajam Ditangkap, Polisi Buru Anggota Semarang Gangster

Regional
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2023

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2023

Regional
Sempat Jengkel Ada Penolakan Timnas Israel di Piala Dunia U-20, Gibran Minta Maaf ke Ganjar dan Koster

Sempat Jengkel Ada Penolakan Timnas Israel di Piala Dunia U-20, Gibran Minta Maaf ke Ganjar dan Koster

Regional
Program Ayah Bunda Stunting, Komitmen Pemkab Nunukan untuk Mengatasi Angka Kasus Stunting di Perbatasan RI–Malaysia

Program Ayah Bunda Stunting, Komitmen Pemkab Nunukan untuk Mengatasi Angka Kasus Stunting di Perbatasan RI–Malaysia

Regional
Gara-gara Proyek, Pria di Medan Bunuh Kerabatnya, Mayat Korban Ditemukan Tanpa Busana di Drainase

Gara-gara Proyek, Pria di Medan Bunuh Kerabatnya, Mayat Korban Ditemukan Tanpa Busana di Drainase

Regional
Murid SD di Luwu Timur Rela Bolos Sekolah demi Bertemu Jokowi: Ingin Cium Tangan Presiden

Murid SD di Luwu Timur Rela Bolos Sekolah demi Bertemu Jokowi: Ingin Cium Tangan Presiden

Regional
2 Pekan Tak Pulang ke Rumah, Pria Asal Sikka Ditemukan Tinggal Tulang di Kebun Warga

2 Pekan Tak Pulang ke Rumah, Pria Asal Sikka Ditemukan Tinggal Tulang di Kebun Warga

Regional
Diduga Terlibat Kasus Korupsi Pemusnahan Pasar Danga, Ini Penjelasan Bupati Nagekeo

Diduga Terlibat Kasus Korupsi Pemusnahan Pasar Danga, Ini Penjelasan Bupati Nagekeo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke