Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tersesat di Kabupaten Semarang, Wanita ODGJ Asal Magelang Diantar Pulang Polisi karena Keluarga Tak Ada Biaya Menjemput

Kompas.com - 27/01/2023, 22:55 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Seorang perempuan tanpa identitas yang mengalami gangguan jiwa diselamatkan Bhabinkamtibmas, Kelurahan Bandungan, Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang.

Kapolsek Bandungan Iptu Imam Ansyari Rambe mengatakan kejadian tersebut berawal pada Jumat (27/1/2023) sekitar pukul 14.15 WIB. Saat itu, Bhabinkamtibmas Bandungan Bripka Iswandi yang sedang berpatroli, mendapat informasi dari Lurah Pasar Bandungan Slamet.

"Ada perempuan tanpa identitas di area Pasar Bandungan, karena khawatir terjadi hal tak diinginkan, itu dilaporkan," jelasnya.

Perempuan tersebut lalu dibawa ke Mapolsek Bandungan.

"Di kantor diberi makan minum, diajak komunikasi tapi sulit," kata Imam.

Baca juga: Perempuan ODGJ yang Hamil 8 Kali di Semarang Dibawa ke Jakarta untuk Persiapan Lahiran di Yayasan Milik YouTuber

Iswandi, lanjut Imam, berkoordinasi dengan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Bandungan Dian Damayanti.

"Istilahnya mengamankan perempuan tersebut dan selanjutnya mencari informasi mengenai keluarganya atau asalnya," paparnya.

Setelah dilakukan pendekatan, ternyata perempuan tersebut bisa menulis.

"Dia menulis alamat rumahnya, usinya 20 tahun. Meski tidak komplit tapi sudah memberi gambaran. Kemudian dilakukan komunikasi antar jaringan TKSK dan antar wilayah, diketahui alamatnya," kata Imam.

"Dia menulis Utari Muazimah Bapak Soleh Yunifah Klegen Magelang Grabab Bapak Lurah Bapak Polisi Bapak Camat Bu Guru," jelas Imam, membacakan tulisan perempuan tersebut.

Setelah ditelusuri, diketahui alamatnya di Dusun Klegen RT 002 RW 001, Desa Karangmalang, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang.

"Dia tidak tahu tiba-tiba bisa sampai Bandungan, keluarga juga tidak mengetahui keberadaannya karena hilang dan dicari tidak ketemu," kata Imam.

Baca juga: Perempuan ODGJ yang Hamil 8 Kali di Semarang Dibawa ke Jakarta untuk Persiapan Lahiran di Yayasan Milik YouTuber

Menurut Imam, karena keluarga tidak ada biaya untuk melakukan penjemputan, maka perempuan tersebut diantar ke rumahnya.

"Yang bersangkutan diantar oleh Kanit Intel Aipda Rudi Saputro demi keamanan dan agar sampai tujuan," ungkapnya.

Imam mengapresiasi koordinasi antara pengurus Pasar Bandungan, TKSK, dan Bhabinkamtibmas yang berhasil menyelamatkan perempuan tersebut.

"Setelah ada laporan langsung ditindaklanjuti dengan cepat, dan ada kerjasama lintas instansi sehingga bisa dipertemukan kembali dengan keluarganya," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com