Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Mimika Terjerat Korupsi Pembangunan Gereja, Plt-nya Tersangka Kasus Pengadaan Pesawat

Kompas.com - 27/01/2023, 14:48 WIB
Pythag Kurniati

Editor

MIMIKA, KOMPAS.com- Dua pimpinan di Kabupaten Mimika terjerat kasus korupsi.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Mimika Johannes Rettop ditetapkan sebagai tersangka korupsi oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua, Kamis (27/1/2023).

Sedangkan pada September 2022 lalu, Bupati Mimika Eltinus Omaleng ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kota Jayapura karena kasus korupsi pengadaan gereja.

Baca juga: Plt Bupati Mimika DItetapkan sebagai Tersangka Korupsi Pengadaan Helikopter

Plt terjerat kasus pengadaan pesawat

Kasus yang menjerat Johannes Rettop adalah pengadaan pesawat Cessna Grand Caravan dan Helikopter Airbus H-125.

Akibatnya, negara mengalami kerugian hingga Rp 43 miliar.

Kasus itu terjadi di Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika Papua Tengah tahun anggaran 2015. Saat itu Johannes Rettop masih menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan.

Baca juga: Bupati Mimika Eltinus Omaleng Segera Jalani Sidang Dugaan Korupsi Pembangunan Gereja

Selain Johannes Rettop, Kejati Papua juga menetapkan Direktur Asian One Air sebagai tersangka.

"Penyidik sudah menetapkan dua tersangka, pertama Johannes Rettop selaku mantan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Mimika dan Silvi Herawati Direktur Asian One Air," kata Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Papua Aguwani, Kamis (26/1/2023).

Baca juga: Detik-detik Dump Truck yang Angkut 25 Orang Terbalik di Mimika, 5 Tewas


Johannes menjadi tersangka lantaran telah menentukan pihak pemenang dan tidak melakukan proses pelelangan sesuai ketentuan.

"Peran tersangka dari awal sudah mengatur paket pekerjaan itu, jadi ada beberapa temuan, mulai dari tidak dilakukan lelang, jadi prinsipnya perbuatan melawan hukumnya jelas bahwa tersangka tidak melakukan pengadaan barang dan jasa sesuai ketentuan," kata dia.

Meski berstatus sebagai tersangka, Johannes dan Silvi tidak ditahan lantaran dianggap kooperatif.

Baca juga: Komnas HAM: Keluarga Korban Mutilasi Mimika Memerlukan Perlindungan LPSK

Bupati Mimika juga terjerat kasus korupsi

Bupati Mimika Eltinus Omaleng tiba di Gedung KPK setelah menempuh perjalanan udara dari Jayapura, Kamis (8/9/2022).KOMPAS.com/Syakirun Ni'am Bupati Mimika Eltinus Omaleng tiba di Gedung KPK setelah menempuh perjalanan udara dari Jayapura, Kamis (8/9/2022).

Sebelum posisi pimpinan digantikan oleh Johannes, Bupati Mimika Eltinus Omaleng juga ditangkap KPK karena kasus dugaan korupsi pembangunan Gereja Kingmi Mile 32.

Akibatnya kerugian negara diduga mencapai Rp 21,6 miliar dari nilai proyek Rp 46 miliar.

Eltinus diperkirakan menerima bagian Rp 4,4 miliar dalam kasus tersebut. Dia ditangkap oleh KPK di sebuah hotel di Jayapura pada September 2022.

"Rekan-rekan kami diminta untuk membantu pengaman dan kemudian (Eltinus) sudah diamankan oleh KPK," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal saat itu.

Kasus bermula saat Eltinus berkeinginan membangun Gereka Kingmi Mile 32 saat dia menjadi kontraktor dan komisaris PT. Nemang Kawi Jaya.

Baca juga: KPK Tahan Kontraktor Pembangunan Gereja Kimgmi Mile 32 Mimika

Dia kemudian menganggarkan dana hibah pembangunan gereja pada tahun berikutnya saat terpilih menjadi Bupati Mimika 2014-2019.

Eltinus kemudian memerintahkan Tim Anggaran Pemerintah Daerah memasukkan anggaran hibah dan pembangunan ke anggaran daerah Pemkab Mimika sebesar Rp 65 miliar.

Dia lalu menawarkan proyek pembangunan gereja ke PT. Waringin Megah Teguh Anggara dan sepakat membagi dana.

Baca juga: Komnas HAM Minta Panglima TNI Awasi Proses Peradilan Militer Kasus Mutilasi Mimika

KPK juga menduga Eltinus mengatur lelang jasa pembangunan proyek.

Tetapi semua pekerjaan itu disubkontrakkan oleh Teguh kepada beberapa perusahaan lain tanpa perjanjian dengan Pemkab Mimika.

"Tanpa adanya perjanjian kontrak dengan pihak Pemkab Mimika tetapi hal ini diketahui Eltinus,” kata Ketua KPK Firli Bahuri, di gedung Merah Putih saat itu.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor : Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Bea Cukai Temukan Truk Berisi Jutaan Batang Rokok Ilegal Tak Bertuan di Kalbar

Regional
Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Siswi SMA yang Simpan Bayinya di Koper Ternyata Sedang Magang

Regional
TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

TKW Asal Cianjur Diduga Jadi Korban Kekerasan Majikan di Irak, Kini Minta Dipulangkan ke Indonesia

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

2 Perempuan Indonesia Kabur Saat Hendak Dijadikan Penghibur di Malaysia

Regional
[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

[POPULER REGIONAL] Rencana Satyalancana untuk Gibran dan Bobby | Demi Anak, Ayah Nekat Curi Susu

Regional
Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Kantor UPT Dishub di Pulau Sebatik Memprihatinkan, Tak Ada Perbaikan Sejak Diresmikan Menteri Harmoko

Regional
Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com