Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Tersangka yang Tabrak Wakapolsek di Aceh Utara Laporkan Polisi ke Polda Aceh

Kompas.com - 26/01/2023, 20:07 WIB
Masriadi ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com - Keluarga tersangka S (50) melaporkan beberapa oknum personel Polsek Baktiya ke Propam Polda Aceh karena diduga melanggar kode etik saat menjalani tugas.

Hal itu dikatakan Zulfan, kuasa hukum keluarga S di Lhokseumawe, Kamis (26/1/2023).

Zulfan menerangkan, pelaporan sejumlah polisi ke Propam Polda Aceh itu karena kliennya dianiaya.

Baca juga: Kabur dari Kantor Polisi, Pria Asal Riau Tabrak Wakapolsek di Aceh Utara

“Saat ditangkap, klien kami dianiaya,” sebutnya.

Dia menyatakan, akan mengajukan pra peradilan terhadap penangkapan kliennya di Pengadilan Negeri Lhoksukon Aceh Utara.

“Kita akan uji di pengadilan, apakah sah penahanan dan penyitaan mobil klien kami,” katanya.

Dia menjelaskan, dua wanita yang terlibat petengkaran dengan kliennya adalah petugas dari leasing mobil.

“Klien saya tak mau melayani dua wanita itu, karena tidak ada surat tugas dari perusahaanya,” terang Zulfan.

Setelah itu terjadilah pertengkaran dan berakhir di kantor Mapolsek Baktiya, Aceh Utara.

Baca juga: Alasan Warga Enggan Tolong Mahasiswi Korban Tabrak Lari Mobil Audi A8

Sebelumnya S ditangkap dan dijerat dengan pasal percobaan pembunuhan Waka Polsek Baktiya, Ipda OJ (48). Saat itu, Ipda OJ melakukan mediasi pertengkaran antara S dengan dua wanita dari perusahaan leasing mobil.

Tiba-tiba S keluar Mapolsek dan langsung membawa mobilnya. Saat dihentikan Ipda OJ, tersangka tidak menghentikan mobilnya dan menabrak Ipda OJ hingga terseret.

Polisi lalu menangkapnya dan kini S ditahan di Mapolres Aceh Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com