Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menelusuri Lokasi Banjir Terparah di Aceh Utara

Kompas.com - 26/01/2023, 15:56 WIB
Masriadi ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com– Sebanyak empat kendaraan doble gardang menapaki jalan berbatu dan berkubang di Desa Buket Linteung, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, Kamis (26/1/2023).

Mobil itu milik Palang Merah Indonesia (PM) Aceh Utara.

Mereka datang untuk menyalurkan 300 seragam sekolah untuk anak korban banjir di Kecamatan Langkahan, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, Kamis (26/1/2023).

Baca juga: BERITA FOTO: Banjir Aceh Utara, Relawan Mulai Jangkau Daerah Terisolasi

Sebelumnya diberitakan, banjir tiga hari lalu merendam Kabupaten Aceh Utara. Daerah terparah yaitu Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, dengan ketinggian tiga meter.

Sepanjang jalan terlihat warga membersihkan sisa-sisa banjir. Sebagian merapikan barang-barang mereka yang sempat terseret banjir tiga hari lalu.

Ketua PMI Aceh Utara, Tantawi, menyerahkan bantuan pakaian sekolah untuk anak korban banjir di Desa Buket Linteung, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, Kamis (26/1/2023).KOMPAS.COM/MASRIADI SAMBO Ketua PMI Aceh Utara, Tantawi, menyerahkan bantuan pakaian sekolah untuk anak korban banjir di Desa Buket Linteung, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, Kamis (26/1/2023).

Kepala Desa Buket Linteung, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara, Mansur, menyebutkan daerah pedalaman itu memang kerap terendam banjir. Bersisian dengan aliran sungai.

“Kami memang dataran rendah, namun kali ini banjir terparah dari banjir sebelumnya,” terang Mansur.

Dampaknya, hingga hari ini belum ada kegiatan belajar mengajar di sekolah pedalaman itu. Guru dan murid sibuk membersihkan ruang kelas dari lumpur yang menggumpal.

Baca juga: UPDATE Banjir Aceh: 1 Balita Tewas Tenggelam, Petugas Jangkau Lokasi Terparah

Sementara itu, penyerahan bantuan 300 paket baju sekolah diserahkan Ketua PMI Aceh Utara, Tantawi dan Wakil Ketua PMI Aceh Utara, Hendra Yuliansyah.

“Kita serahkan untuk daerah terparah yaitu Leubok Pusaka, dan Buket Linteung, Kecamatan Langkahan. Kita tau, ketinggian air menutup atap rumah. Praktis perangkat sekolah sudah rusak, maka kita salurkan bantuan untuk murid SD,” kata Tantawi.

Penyerahan bantuan 300 paket seragam sekolah terdiri baju, rok, celana dan ta situ disaksikan oleh kepala desa dan kepala sekolah.

“Jangan dilihat nilai bantuannya. Namun, lihatlah bagaimana para relawan PMI berusaha meringankan beban warga korban banjir,” terangnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com