KOMPAS.com - Polres Sukoharjo terus mendalami kasus pembunuhan siswi SMP yang dibunuh dan mayatnya di wilayah Kecamatan Grogo.
Pelaku adalah Nanang Trihartanto (21) yang juga teman kencan online korban yang masih berusia 15 tahun.
Menurut Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, pihaknya terus mendalami kasus tersebut termasuk potensi jaringan prostitusi di kalangan remaja.
"Belum ada, kita masih mendalami. Terkait jaringan belum ada, kita harus berdasarkan fakta-fakta," kata dia, Kamis (26/1/2023).
Ia mengatakan transaksi kencan online dalam kasus pembunuhan itu dilakukan langsung oleh korban dan pelaku, artinya tidak melalui pihak lain atau muncikari.
"Sementara orang per orang langsung, maksudnya menggunakan aplikasi itu langsung. Jadi tidak ada jaringan atau kaitannya dengan mana-mana," jelasnya.
Berdasarkan keterangan saksi, imbuh Kapolres, korban sudah beberapa kali melakukan kencan online atau open booking online.
Saat ini Polres Sukoharjo fokus untuk pembuktian pelaku dan pendalaman dugaan jaringan prostitusi di kalangan remaja, khususnya di Sukoharjo.
"Ancaman hukuman pelaku seumur hidup karena pasal berlapis. Untuk putusan berapa tergantung pengadilan kan," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya EL, bocah perempuan berusia 15 tahun di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah ditemukan tewas dengan luka tusuk pada Selasa (24/1/2023) dini hari.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.