Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan Gadis 15 Tahun Asal Sukoharjo di Sidoarjo

Kompas.com - 25/01/2023, 11:19 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SUKOHARJO, KOMPAS.com - Polisi akhirnya menangkap terduga pelaku pembunuhan gadis 15 tahun di Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (24/1/2023) pukul 17.00 WIB.

Diketahui, korban berinisial EL asal Banaran, Sukoharjo, Jawa Tengah ditemukan tergeletak di tanah lapang belakang tempat karaoke di Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (24/1/2023) dini hari.

Baca juga: Gadis 15 Tahun Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk di Tanah Lapang Belakang Karaoke, Polisi Kejar Teman Kencan Korban

Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan pelaku berinisial NT (21) sempat melarikan diri ke wilayah Jawa Timur setelah menghabisi nyawa korban.

Namun dengan gerak cepat anggota, pelaku merupakan warga asal Semanggi, Pasar Kliwon, Solo berhasil ditangkap di lokasi pelariannya di Waru, Sidoharjo, Jawa Timur.

"Ya (pelaku sempat melarikan diri). Pelaku warga Semanggi, Solo," kata Wahyu dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (25/1/2023).

Baca juga: Kepala Desa yang Ikut Mediasi Kasus Pemerkosaan Gadis 15 Tahun di Brebes Diperiksa Polisi

Saat ini pelaku telah ditahan di Mako Polres Sukoharjo.

Peristiwa dugaan pembunuhan gadis 15 berinisial EL terjadi bermula pada Senin (21/1/2023) pukul 16.00 WIB.

Korban akan berkencan dengan seorang laki - laki yang tidak diketahui identitasnya melalui aplikasi online.

Kemudian, korban yang merupakan warga Banaran, Sukoharjo meminta saksi yang merupakan teman korban untuk mengantarkannya ke sebuah hotel di wilayah Kartasura. Selesai mengantarkan korban, saksi langsung kembali.

"Korban sama teman kencannya. Cuma informasi hotel itu penuh. Akhirnya diajak teman kencannya cari tempat lain sampai ke arah Sukoharjo dengan alasan mau mengambil uang," kata dia.

Menurut dia, korban dan temannya masih berkomunikasi lewat handphone. Korban pukul 19.00 WIB sempat mengirim lokasi kepada temannya. Setelah itu handphone korban tidak bisa dihubungi lagi.

"Temannya bingung mencari korban. Akhirnya mencari lokasi yang dikirim korban. Itu sudah malam sakitar pukul 22.00 - 23.00 WIB. Di situ ditemukan korban meninggal," ungkap dia.

Korban dibawa ke RSUD Dr Moewardi Solo. Berdasarkan hasil otopsi sementara ada luka tusuk di sekitar leher sama dada korban.

"Ada tusukan kecil tajam gitu. Ada beberapa kali tusukan di sekitar leher sama di dada dan luka lebam," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com