GROBOGAN, KOMPAS.com - Bupati Grobogan Sri Sumarni memotong rambut dua kades gondrong yang ada dalam video viral "sentil nama Jokowi", pada Selasa (24/1/2023).
Keduanya yakni Kades Sambung, Kecamatan Godong Arif Sofianto yang menyebut nama Jokowi dan Kades Guyangan, Kecamatan Godong Suhadi yang cengegesan di video berdurasi 30 detik tersebut.
Sri Sumarni pun turun tangan sendiri memangkas rapi rambut kedua kades tersebut di ruang kerja Bupati Grobogan.
Menggunakan gunting, Sri Sumarni mencukur pendek rambut panjang bagian belakang kedua kades berwajah sangar itu.
Baca juga: Sentil Nama Jokowi, Rombongan Kades di Grobogan Panen Hujatan, Kades Arif: Itu Bukan Jokowi Presiden
Dengan momentum ini, Sri Sumarni pun berharap kejadian serupa tidak terulang.
Sebab sejatinya, kades merupakan sosok pemimpin desa yang selazimnya bisa dijadikan suri tauladan.
"Rambut gondrong sebenarnya tidak ada hubungannya dengan kasus sentil Jokowi. Tapi, mungkin kurang rapi, makanya saya potong. Harapannya dalam melayani rakyat lebih baik," kata Sri Sumarni, di hadapan sejumlah kades lain.
Diketahui, kedua kades gondrong didampingi belasan kades yang tergabung dalam paguyuban kades se-Kabupaten Grobogan (Demang Manunggal) berinisiatif sowan Bupati Grobogan menyoal video heboh tersebut.
Kedatangan mereka untuk mengklarifikasi serta memohon permintaan maaf.
Baca juga: Video Viral Kades di Grobogan Hajar dan Ancam Bakar Hidup-hidup Pedagang Rujak Keliling
"Saya mewakili para kades menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas apa yang kami lakukan. Itu hanya guyonan dan bukan Pak Jokowi Presiden Indonesia yang saya sebut melainkan Pak Jokowi seorang RT teman baik saya," kata Kades Sambung, Kecamatan Godong Arif Sofianto, sembari menunduk.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.