Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/01/2023, 17:20 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - 3.500 personel gabungan bakal mengamankan jalan sehat bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kota Solo, Jawa Tengah.

Kegiatan yang akan dilaksanakan pada Minggu (22/1/2023) itu merupakan rangkain peringatan hari lahir (Harlah) 1 abad Nahdlatul Ulama (NU) pada 2023.

Personel gabungan berasal dari jajaran Polri dan Kodam IV/Diponegoro serta Korem 074/Warastratama Solo, akan melakukan pengaman jalur yang akan dilewati Presiden Jokowi dan rombongan.

Baca juga: Bertemu Gibran di Solo, Emil Dardak: Tadi Seru Ngobrol dengan Mas Wali

Rencananya ada 5.000 peserta jalan sehat yang hadir dan mengikuti kegiatan di Jalan Slamet Riyadi hingga Jalan Dipenogoro menuju Pura Mangkunegaran, Solo.

"Pengamanan akan direncanakan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku. Jadi, kami gelar pasukannya, kami cek rutenya hingga kemudian tempat acaranya," kata Komandan Korem (Danrem) 074/Warastratama Surakarta Kolonel Inf Anan Nurakhman, Jumat (20/1/2023).

Kepala Kepolisian Resor Kota (Polresta) Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi menambahkan, terkait pengaman, kenyamanan Presiden Jokowi dan warga yang mengikuti acara juga diperhatikan dalam kegiatan ini.

"Tentunya prosedur tetap pengamanan Presiden yang telah dilaksanakan selama ini. Presiden sosok yang dekat dengan masyarakat. Artinya, beliau tidak mau aparat keamanan menghalangi kedekatan Presiden dengan masyarakat," ujar dia.

Baca juga: Sambut Imlek, Kelenteng Tien Kok Sie Solo Gelar Ritual Mandi Buddha dan Nyalakan Lampu Ting

Sehingga, pola-pola keamanan akan disesuaikan atau fleksibel dengan situasi dan kondisi dilapangan.

Sebab, jalan sehat ini bertempat dengan kegiatan car free day (CFD) di Kota Solo.

"Pelaksanaan pengamanan juga lebih estimasi, total personel gabungan 3.500 personel akan bergerak dinamis, mengingat bagaimana pergerakan di lapangan. Namun demikian, tetap berfokus juga pada kegiatan masyarakat yang lain," ujar dia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com