Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Anak 12 Tahun Diperkosa 8 Orang di Banyumas, Hamil hingga Dipaksa Keluar dari Sekolah

Kompas.com - 18/01/2023, 17:07 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Sudah jatuh tertimpa tangga. Mungkin peribahasa ini bisa menggambarkan kondisi bocah 12 tahun yang menjadi korban pemerkosaan oleh delapan orang di Banyumas, Jawa Tengah.

Korban yang masih duduk di bangku kelas 1 SMP ini terpaksa putus sekolah karena tengah berbadan dua. Usia kehamilannya kini hampir tiga bulan.

Orangtua korban, N (54) menceritakan, setelah kasus tersebut mencuat, pihak sekolah mendatangi rumahnya. Selang beberapa hari kemudian, giliran N datang ke sekolah atas undangan kepala sekolah.

Baca juga: Pelaku Pemerkosaan Bocah 12 Tahun hingga Hamil di Banyumas Bertambah Jadi 8 Orang, 3 di Antaranya Kabur

Dalam pertemuan itu, N diminta membuat surat pernyataan pengunduran diri anaknya. N juga disodori contoh surat pengunduran diri untuk ditulis ulang dengan tangan.

"Saya supaya bikin surat pernyataan, yang intinya mengundurkan diri dari sekolah. Saya dikasih contoh tulisan, saya tulis tangan," kata N saat ditemui di Satreskrim Polresta Banyumas, Rabu (18/1/2023).

N mengaku, saat itu tidak dapat berbuat banyak, sehingga menuruti permintaan pihak sekolah.

"Pihak sekolah mengarahkan untuk kejar Paket B. Kalau mau pindah katanya dibantu dari sekolah sini," ucap N.

Baca juga: 8 Tersangka Perkosa Bocah 12 Tahun di Banyumas di Berbagai Tempat, dari Hotel hingga Kuburan

N mengaku, belum dapat memastikan kelanjutkan pendidikan anaknya. Ia fokus untuk memantau perkembangan kehamilan anaknya hingga nanti melahirkan.

Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriadi mengatakan, akan mengkomunikasikan soal pendidikan korban dengan Dinas Pendidikan (Dindik).

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Banyumas Joko Wiyono mengatakan, akan dibantu untuk melanjutkan pendidikan melalui program Paket B.

"Nanti dibantu untuk Paket B. Pihak sekolah juga siap mengkomunikskn dengan PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) yang mengelola Paket B," jelas Joko.

Diberitakan sebelumnya, tersangka pemerkosaan anak usia 12 tahun di Kabupaten Banyumas, bertambah dari empat orang menjadi delapan orang.

Lima orang tersangka telah diamankan polisi, sedangkan tiga orang lainnya melarikan diri.

Tersangka kelima yang diamankan berinisial Y (27). Sedangkan empat tersangka lain yang lebih dulu diamankan yaitu, W (70), J (50), SA (69), K (67). Keempat tersangka merupakan tetangga korban.

Pemerkosaan dilakukan tidak bersamaan dan di tempat berbeda-beda.

"Dua TKP di hotel, kemudian tiga TKP di rumah tersangka, dan sisanya di kuburan," ungkap Kasat Reskrim Polresta Banyumas Agus Supriadi kepada wartawan, Rabu (18/1/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com