LAMONGAN, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Lamongan Taufik Hidayat mengatakan, sudah tiga hari sejak Jumat (13/1/2023) sampai Minggu (15/1/2023), Kabupaten Lamongan nihil kasus Covid-19.
Kendati demikian, Taufik mengimbau bagi masyarakat yang belum maupun yang melengkapi untuk tetap mengikuti program vaksinasi Covid-19.
Selain itu, dia meminta agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19 sebagai bentuk kewaspadaan dan menjaga diri.
"Alhamdulillah, sudah tiga hari berurutan (tidak ada konfirmasi kasus Covid-19). Tapi sebelum-sebelumnya juga sering nihil," ujar Taufik saat dikonfirmasi, Senin (16/1/2023).
Taufik mengatakan, untuk warga yang belum vaksinasi, baik pertama, kedua, maupun penguat (booster), bisa mengikuti program vaksinasi di Dinkes Lamongan maupun di puskesmas terdekat.
"Bagi yang punya penyakit kronis, agar periksa kesehatan secara rutin supaya tetap sehat," ucap Taufik.
Sementara menurut catatan Dinkes Lamongan sampai hari ini, dari 727.410 warga di Lamongan yang menjadi sasaran, sebanyak 541.130 atau 74,39 persen telah melaksanakan vaksinasi tahap pertama.
Baca juga: UPDATE 15 Januari 2023: Kasus Covid-19 Bertambah 239 dalam Sehari, Totalnya Jadi 6.726.086
Sebanyak 541.130 atau 74,39 persen telah melaksanakan vaksinasi tahap pertama, sebanyak 504.015 atau 69,29 persen sudah vaksinasi tahap kedua dan sebanyak 217.749 atau 40,24 persen telah melaksanakan vaksinasi booster.
Sementara stok dosis vaksin Covid-19 booster yang dimiliki Dinkes Lamongan sempat kosong pada awal bulan.
Namun seiring stok yang sudah dikirim oleh pihak Provinsi Jawa Timur, agenda vaksinasi booster di Dinkes Lamongan kini sudah kembali digelar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.