Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suporter di Balikpapan Tolak Arema dan Persebaya Gunakan Stadion Batakan, Balistik : Selaku Tuan Rumah, Kami Nggak Terima

Kompas.com - 16/01/2023, 17:33 WIB
Ahmad Riyadi,
Khairina

Tim Redaksi

 

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Rencana dua tim Liga 1 Indonesia yakni Arema FC dan Persebaya Surabaya yang ingin menjadikan Stadion Batakan sebagai home base, mendapat respon dari suporter sepakbola di Balikpapan.

Salah satunya Balikpapan Supporter Fanatik (Balistik) yang menolak keras dua suporter tim tersebut ikut meramaikan Stadion Batakan.

Hal ini imbas dari tragedi Kanjuruhan di Malang yang membuat Liga 2 Indonesia dihentikan.

Baca juga: Arema FC Rencana Gunakan Stadion Batakan Balikpapan sebagai Homebase

Ketua Balistik, Ade Setiawan alias Awan menolak dengan tegas bila Stadion Batakan digunakan oleh Arema FC maupun Persebaya Surabaya.

Dirinya tidak ingin Stadion Batakan menjadi korban selanjutnya dalam kericuhan bahkan kerusakan fasilitas stadion. 

“Kalau mau pakai stadion saja tidak masalah untuk Arema, tapi kalau sampai Aremania atau Bonek mau ke sini juga, kami selaku tuan rumah tidak terima. Karena di satu sisi Liga 2 disetop biar bagaimana juga tidak lepas dari Kanjuruhan itu,” tegas Awan dikonfirmasi pada Senin (16/1/2023).

Seperti diketahui Persebaya dan Arema FC pernah menggunakan Stadion Batakan pada tahun 2019 lalu tanpa suporter.

Hal ini tentu menjadi sorotan pecinta sepakbola di Balikpapan lantaran tak ingin fasilitas di Stadion Batakan rusak akibat kedatangan suporter kedua klub itu.

“Ya kami khawatir fasilitas rusak. Kita sudah lihat di Sidoarjo pada saat Persebaya menggunakan stadion Sidoarjo. Kita lihat tribunnya rusak, pagar rusak, tembok ada yang roboh. Itu yang kita hindari,” tuturnya.

Baca juga: Stadion Batakan Jadi Opsi Venue Piala AFF, UPTD: Tribune Atas Siap Dibuka

Awan mengatakan pihaknya telah meminta kepada Balistik Mania untuk terus memantau kabar perkembangan wacana dua tim tersebut untuk mengirimkan surat resmi penggunaan Stadion Batakan.

Dengan tegas Balistik akan meminta UPTD Stadion Batakan untuk menolak kedua tim tersebut jika berlaga dengan mengizinkan suporternya.

“Sebelum mereka menggunakan di sini, kita antisipasi dari awal. Jadi teman-teman sudah saya suruh untuk sering bertanya soal surat itu. Kalau surat itu masuk, teman-teman akan handel langsung jika memang berlaga dan suporternya dibolehkan, kami minta untuk tidak disetujui,” ungkapnya.

Di lain sisi, Awan turut menyayangkan Liga 2 dihentikan. Sebab performa Persiba Balikpapan sedang bagus-bagusnya. Terlebih Persiba berada di peringkat kedua setelah Persipura Jayapura, sehingga berpeluang untuk naik kasta ke Liga 1 Indonesia.

“Terus terang aja akibat dari peristiwa ini kita kena dampaknya. Yang tadinya kita sudah di peringkat atas, tahu-tahu Liga disetop. Kita berpeluang naik ke Liga 1. Memangnya yang mau main di Liga 1 mereka-mereka aja, kami juga mau main di Liga 1,” pungkasnya.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com