Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Bandara Terunik di indonesia, Ada yang Berbentuk Rumah Gadang hingga Sarang Lebah

Kompas.com - 15/01/2023, 20:38 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Sejumlah bandara di Indonesia dibangun dengan keunikan desain bangunannya.

Hal ini yang menjadi keistimewaan bandara-bandara yang menjalankan fungsi sebagai pintu gerbang bagi pelaku perjalanan domestik dan internasional ini.

Baca juga: 7 Keistimewaan Bandar Udara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo

Beberapa bandara dengan arsitektur unik di Indonesia ternyata memiliki desain yang terinspirasi dari kearifan lokal wilayahnya.

Baca juga: 33 Nama Bandar Udara Internasional di Indonesia, dari Aceh hingga Papua

Dirangkum dari berbagai sumber,, berikut sejumlah bandara unik di Indonesia yang memiliki arsitektur tidak biasa.

Baca juga: Bandara Soekarno-Hatta Masuk 10 Besar Bandara Tersibuk Dunia Desember 2022

1. Bandara Minangkabau

Bandara Minangkabau di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.Instagram @djpu_151 Bandara Minangkabau di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Bandar Udara Internasional Minangkabau menjadi salah satu bandara unik di Indonesia dengan arsitektur khas rumah adat setempat, yakni rumah gadang.

Selain itu, Bandar Udara Internasional Minangkabau menjadi satu-satunya bandara di dunia yang memakai nama etnis.

Bandara ini mulai dibangun pada tahun 2002 dan dioperasikan secara penuh pada 22 Juli 2005 menggantikan Bandar Udara Tabing.

Dengan kode IATA: PDG dan kode ICAO: WIPT, bandara ini memiliki luas 49.000 meter persegi dengan landasan pacu sepanjang 3.000 meter dan lebar 45 meter.

Landas pacu Bandara Minangkabau dapat menampung Pesawat Airbus A300, Airbus A319, Airbus A320,Airbus A330, Airbus A340, Airbus A350, ATR 72, Boeing 747, Boeing 777, dan McDonnell Douglas MD-11.

Lokasi Bandara Minangkabau berada di wilayah Ketaping, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera barat.

2. Bandara Toraja

 

Bandara Buntu Kunik di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan. Instagram @djpu_151 Bandara Buntu Kunik di Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

Bandara Toraja atau dahulu bernama Bandara Buntu Kunik juga memiliki keunikan arsitektur bangunan bernuansa kearifan lokal.

Hal ini karena desain bangunan Bandara Toraja mengadopsi bentuk rumah adat Tana Toraja yaitu Tongkonan.

Bandara ini dibangun di atas tanah seluas 141 hektar dengan luas bangunan terminal sekitar 1.000 meter persegi yang mampu menampung 150 penumpang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Situasi Dirasa Aman, Trigana Air Buka Kembali Penerbangan ke Oksibil

Situasi Dirasa Aman, Trigana Air Buka Kembali Penerbangan ke Oksibil

Regional
M Haris Jadi Pj Bupati Bangka, Fokus Atasi Stunting hingga Kemiskinan

M Haris Jadi Pj Bupati Bangka, Fokus Atasi Stunting hingga Kemiskinan

Regional
Polisi Pastikan 2 Pelaku Perundungan Siswa SMP di Cilacap Diproses Hukum

Polisi Pastikan 2 Pelaku Perundungan Siswa SMP di Cilacap Diproses Hukum

Regional
Cakupan JKN Sumatera Barat di Bawah Nasional

Cakupan JKN Sumatera Barat di Bawah Nasional

Regional
Polisi Amankan 5 Remaja Kasus 'Bullying' Murid SMP di Cilacap, 2 Jadi Terduga Pelaku

Polisi Amankan 5 Remaja Kasus "Bullying" Murid SMP di Cilacap, 2 Jadi Terduga Pelaku

Regional
Baru Kenal 2 Minggu, Pria Hantam Wanita dengan Tabung Gas hingga tewas di Vila Pangalengan

Baru Kenal 2 Minggu, Pria Hantam Wanita dengan Tabung Gas hingga tewas di Vila Pangalengan

Regional
Tetangga Korban Emosi, Pelaku 'Bullying' Murid SMP di Cilacap Nyaris Di-massa

Tetangga Korban Emosi, Pelaku "Bullying" Murid SMP di Cilacap Nyaris Di-massa

Regional
Mengenal Pohon Pule, Pohon Iblis Berharga Fantastis yang Kaya Manfaat

Mengenal Pohon Pule, Pohon Iblis Berharga Fantastis yang Kaya Manfaat

Regional
Lewat 'Boga Tresna Werdha', Pemkab Jembrana Salurkan Makanan Bergizi untuk Lansia Terlantar

Lewat "Boga Tresna Werdha", Pemkab Jembrana Salurkan Makanan Bergizi untuk Lansia Terlantar

Regional
Gibran Enggan Tanggapi soal Didorong Sekjen PBB untuk Jadi Bacawapres Prabowo

Gibran Enggan Tanggapi soal Didorong Sekjen PBB untuk Jadi Bacawapres Prabowo

Regional
Ibu dan 4 Anak di Sikka yang Tinggal di Gubuk Reyot Dapat Bantuan Rp 1,4 Juta dari Kemensos

Ibu dan 4 Anak di Sikka yang Tinggal di Gubuk Reyot Dapat Bantuan Rp 1,4 Juta dari Kemensos

Regional
Motif Siswa SMP di Cilacap Dirundung Terungkap, Pelaku Tak Terima Korban Mengaku Anggota Kelompoknya

Motif Siswa SMP di Cilacap Dirundung Terungkap, Pelaku Tak Terima Korban Mengaku Anggota Kelompoknya

Regional
Siswa Korban 'Bullying' di Cilacap Diserang 38 Tinju dan Tendangan, Video Perundungan Viral

Siswa Korban "Bullying" di Cilacap Diserang 38 Tinju dan Tendangan, Video Perundungan Viral

Regional
Keluarga Ajudan Kapolda Kaltara Minta Supaya Kasus Kematiannya Ditangani secara Transparan

Keluarga Ajudan Kapolda Kaltara Minta Supaya Kasus Kematiannya Ditangani secara Transparan

Regional
Kecam Pemukulan Wartawan di Maluku Tenggara, AJI Ambon: Ancam Kemerdekaan Pers

Kecam Pemukulan Wartawan di Maluku Tenggara, AJI Ambon: Ancam Kemerdekaan Pers

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com