Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sakit Hati 10 Hari Kerja Tak Digaji, Pria di Manado Bakar Rumah Majikan

Kompas.com - 15/01/2023, 14:28 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Seorang pria berinisial SK (17) diduga melakukan pembakaran rumah majikannya di Kelurahan Teling Atas, Manado, Kamis (12/1/2023) pulul 07.20 Wita.

Kabid Humas Polda Sulawesi Utara, Kombes Pol Jules Abraham Abast mengatakan, pelaku nekat membakar rumah majikannya tersebut karena sakit hati 10 hari kerja tapi tidak diberi gaji.

"Terduga pelaku ditangkap di Jalan Trans Sulawesi, tepatnya di sebuah rumah makan di wilayah Sangkub, pada hari Kamis (12/01/2023) sore sekitar pukul 17.30 Wita," ujarnya.

Sementara menurut keterangan saksi, terduga pelaku merupakan karyawan pemilik rumah bernama Yuli Yana Pesak, yang menolak membayar gaji pegawainya itu.

"Diduga kesal dan sakit hati, terduga pelaku kemudian membakar rumah majikannya tersebut," ujarnya.

Baca juga: Kasus Temuan 2 Mayat di Kebun Karet Lebak, 4 Pelaku Ditangkap di Lampung

Majikan beralasan tak menggaji SK karena baru bekerja kurang lebih 10 hari, namun ingin berhenti.

Ketika SK izin untuk berhenti bekerja, dia meminta gajinya, namun ditolak dengan alasan belum genap sebulan bekerja.

"Diduga kesal dan sakit hati, terduga pelaku kemudian membakar rumah majikannya tersebut," ujarnya.

Polisi mendapatkan informasi mengenai pria di manado bakar rumah majikan tersebut, segera merespons dan melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Berdasarkan keterangan beberapa sumber, polisi segera melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku yang melarikan diri ke arah Gorontalo, dan berhasil mengamankannya saat sedang istirahat makan siang.

"Saat ini terduga pelaku sudah berada di Kantor Polresta Manado untuk dimintai keterangan lebih lanjut," pungkas Jules.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Manado, Skivo Marcelino Mandey | Editor : Ardi Priyatno Utomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com