AMBON, KOMPAS.com - Gempa berkekuatan magnitudo 7,5 yang mengguncang wilayah Kepulauan Tanimbar, Maluku, pada Selasa (10/1/2023), tidak hanya merusak rumah warga, namun juga merusak fasilitas militer yang ada di wilayah tersebut.
Kepala Penerangan Daerah Militer (Kapendam) XVI Pattimura Kolonel Arh Adi Prayogo mengatakan, guncangan gempa tersebut telah merusak barak militer di Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
“Ada satu barak militer yang rusak berat dan ada tiga yang rusak ringan,” kata Adi kepada Kompas.com via telepon, Selasa siang.
Baca juga: Polda Maluku Sebut 52 Rumah Warga Rusak akibat Diguncang Gempa M 7,5
Adapun barak militer yang mengalami keruskaan akibat gempa itu merupakan barak remaja yang selama ini ditempati prajurit Kompi C Yonif 734/Sns yang berada di Dusun Mesawak.
Selain merusak barak militer, gempa tersebut juga ikut merusak kantor Kompi Senapan B Yonif 734 dan sejumlah rumah dinas anggota TNI di wilayah tersebut.
Baca juga: Dampak Gempa Maluku, Jalan Ambles 300 Meter hingga 15 Rumah Rusak
Adapun rumah dinas yang mengalami kerusakan ditempati oleh anggota Batalyon 734 Praka Sokoy. Selain itu, dua rumah dinas anggota Kodim 1507 yang ditempati Kopda Koso dan Serda Serda Kornelis Lengmatang.
“Ketiga rumah dinas dan kantor Kompi Senapan Yonif 734 ini mengalami kerusakan ringan,” ujarnya.
Selain mengungkap kerusakan pada fasilitas militer di wilayah itu, Adi juga menyebut ada puluhan rumah warga dan fasilitas umum lainnya yang rusak akibat musibah tersebut.
“Betul ada puluhan rumah warga yang rusak, tapi ini masih data sementara masih ada kemungkinan bisa bertambah,” katanya.
Saat ini, Kodim 1507 bersama Polres dan Pemda Kepulauan Tanimbar masih terus melakukan pendataan di lapangan untuk memastikan jumlah kerusakan akibat gempa tersebut.
“Ini masih dalam proses pendataan lebih lanjut ada kemungkinan rumah yang rusak masih bertambah. Ini Dandim beserta Pemda dan Polres juga sedang mendirikan posko terpadu,” ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, gempa magnitudo 7,5 mengguncang Maluku, Selasa (10/1/2023) dini hari.
Baca juga: 4 Rumah di Kepulauan Tanimbar Rusak akibat Gempa M 7,5 di Maluku
BMKG sempat mengeluarkan peringatan dini tsunami, namun beberapa saat kemudian peringatan tersebut diakhiri.
Gempa berpusat di laut Banda pada titik koordinat 7,37 Lintang Selatan dan 130,23 Bujur Timur atau berjarak 136 kilometer arah barat laut Maluku Tenggara Barat pada kedalaman 130 kilometer di bawah permukaan laut.
Adapun gempa tersebut sangat kuat dirasakan oleh warga tidak hanya di Kepulauan Tanimbar namun juga di sejumlah daerah lainnya di Maluku, NTT, hingga Papua.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.