Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Isi Pertalite di SPBU, Suzuki Thunder Meledak dan Terbakar

Kompas.com - 09/01/2023, 20:06 WIB
Aji YK Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LUBUKLINGGAU, KOMPAS.com- Para warga yang sedang antre BBM di SPBU Kelurahan Taba Lestari, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan dibuat panik setelah satu unit sepeda motor jenis Suzuki Thunder meledak dan terbakar usai mengisi pertalite, Senin (9/1/2023).

Pemilik sepeda motor tersebut selamat usai melompat dari kendaraan ditungganginya.

Sementara, sepeda motor yang terbakar itu langsung dipadamkan oleh petugas SPBU dengan menggunakan Alat Pemadam Ringan (Apar).

Tidak ada korban jiwa dari kejadian itu. Hanya saja, motor yang sedang mengisi pertalite hangus terbakar.

Baca juga: Angin Puting Beliung di Gresik Buat Ratusan Rumah Hingga Atap SPBU Rusak

Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi mengatakan, kejadian itu bermula saat sepeda motor thunder baru saja mengisi BBM jenis Pertalite di lokasi kejadian.

Namun, ketika akan menghidupkan motor, api mendadak muncul dan membakar motor tersebut.

“Pemilik motor saat ini sudah kami amankan untuk diperiksa. Bagian operator SPBU juga kami mintai keterangan,” kata Harissandi.

Harissandi menjelaskan, SPBU yang terbakar itu saat ini telah dipasang garis polisi untuk dilakukan penyelidikan. Sejauh ini, Haris belum bisa memastikan apakah motor yang terbakar tersebut menggunakan tangki modifikasi atau bukan.

“Hasil pemeriksaan nanti akan terlihat apakah itu tangki modifikasi atau bukan. Bila nanti ada pelanggaran pidana kami akan lakukan tindak lanjut dan diproses,” ujarnya.

Baca juga: Fakta Video Viral Mobil Terbakar dan Meledak Jalan Mundur di Turunan Majalengka, Pengemudi dan Warga Panik

Terpisah, Sales Branch Manager Pertamina Rayon IV Sumbagsel, M Tsaqip Fauzan menambahkan, SPBU yang terbakar itu saat ini operasinya dihentikan sementara waktu.

Hal itu dilakukan untuk menyisir di seluruh SPBU agar kejadian itu tak terulang.

“Ditutup sementra waktu untuk diperiksa kelistrikannya. Kami juga imbau ke masyarakat kalau selesai mengisi, motornya jangan langsung dinyalakan. Tapi didorong dulu minimal dua meter dari tempat pengisianm” singkatnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Kasus Nenek di Kupang yang Dituduh Santet Diselesaikan Secara Adat

Regional
PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

PDI-P Blora Masih Rahasiakan Caleg yang Isi Kursi DPRD

Regional
2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

2 Pembunuh Penjual Madu Baduy di Serang Banten Ditangkap

Regional
131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

131.703 Jiwa Terdampak Banjir Demak, Bupati Pastikan Bantuan Tersalurkan secara Bertahap

Regional
Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Remaja 17 Tahun Bunuh Anggota Polisi di Losmen Lampung Tengah, Korban Sempat Dicekoki Miras

Regional
Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Rute dan Tarif Bus Dieng Indah Executive Jakarta-Wonosobo

Regional
Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Video Joget Erotisnya Saat Gerebek Sahur Viral di Media Sosial, Wanita di Kalsel Minta Maaf

Regional
Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Karyawan Bank di Aceh Timur Tipu PNS untuk Tarik Uang Ratusan Juta

Regional
Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Cair Pekan Depan, THR ASN di Kota Magelang Capai Rp 19 Miliar

Regional
Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Mayat di Tanara Serang Ternyata Penjual Madu asal Bandung Barat

Regional
Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Pemkot Semarang dan KPK Koordinasi Cegah Korupsi Pengadaan Barang dan Jasa Proyek Strategis 

Regional
Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Lancang Kuning Carnival Bakal Digelar, Pj Gubernur Riau: Bakal Promosikan Produk dan Karya Anak Muda

Regional
Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Hati-hati, Penerangan Jalan Umum di Pantura Brebes Masih Minim

Regional
BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer 'Rossby Ekuator'

BMKG: Wilayah Kalimantan Tengah Sedang Dilalui Gelombang Atmosfer "Rossby Ekuator"

Regional
Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut 'Cuci Uang' Hasil Narkoba

Selebgram Palembang Dituntut 7 Tahun Penjara, Ikut "Cuci Uang" Hasil Narkoba

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com