Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Sekitar PT PIM Aceh Utara Dilarikan ke RS karena Menghirup Amoniak

Kompas.com - 07/01/2023, 17:03 WIB
Masriadi ,
Khairina

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com- Sejumlah warga di sekitar PT Pupuk Iskandar Muda (PT PIM) di Desa Tambon Baroh, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh mengalami mual-mual karena terhirup amoniak.

 

Mereka terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Prima Inti Medika milik PT PIM. Keluhan warga berupa mual, pusing dan sesak napas.

 

Peristiwa itu terjadi Jumat (6/1/2023) sekitar pukul 21.00 WIB. Salah seorang warga, Ti Aisyah (58) kepada wartawan menyebutkan, dirinya mengalami mual, pusing dan muntah.

 

“Bau amoniak itu sangat menyengat, makanya kami ke rumah sakit,” katanya.

Baca juga: Air Sungai Serayu Mengandung Amoniak Tinggi Sebabkan Ribuan Ikan Mati

 

Dia menyebutkan, diberi satu botol susu untuk menetralisir dan dirawat di rumah sakit milik perusahaan pelat merah itu.

 

Sementara itu, dihubungi terpisah Assistant Vice President (AVP) Humas PT PIM, Dedi Ikhsan, menyebutkan seluruh warga yang diduga tercium amoniak dibawa ke rumah sakit, Sabtu (7/1/2023) pukul 01.30 WIB

“Setelah itu sudah normal semua. Semua warga ditangani di rumah sakit milik perusahaan,” katanya.

Baca juga: PT Pupuk Iskandar Muda Alokasikan 136.105,18 Ton Urea Subsidi

 

Selain itu, dia mengklaim tidak ada kebocoran amoniak.

 

“Tidak ada kebocoran amoniak, sudah dicek oleh tim teknis. Pabrik pun dalam kondisi mati saat itu,” katanya.

 

Dia menyebutkan, untuk penanganan warga, dirinya sudah berkoordinasi dengan tokoh di desa tersebut, pemerintah kecamatan dan kepolisian.

“Semua sudah normal sejak dini hari,” pungaksnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Truk Rem Blong Terbalik di Kebumen, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Truk Rem Blong Terbalik di Kebumen, 6 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Balon Udara Berisi Mercon Teror Warga Magelang dan Klaten, Polda Jateng: Ada Ancaman Penjara

Balon Udara Berisi Mercon Teror Warga Magelang dan Klaten, Polda Jateng: Ada Ancaman Penjara

Regional
Banjir Lebong Bengkulu, Warga Terdampak Dihantui Krisis Air Bersih

Banjir Lebong Bengkulu, Warga Terdampak Dihantui Krisis Air Bersih

Regional
Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Ini Rangkaian Acaranya

Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Ini Rangkaian Acaranya

Regional
Puluhan Biksu Thudong Akan Jalan Kaki ke Candi Borobudur dan Muaro Jambi, Apa Tujuannya?

Puluhan Biksu Thudong Akan Jalan Kaki ke Candi Borobudur dan Muaro Jambi, Apa Tujuannya?

Regional
PVMBG Sebut Bom Vulkanik Gunung Ruang Sulut Ancam Pulau Terdekat

PVMBG Sebut Bom Vulkanik Gunung Ruang Sulut Ancam Pulau Terdekat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir di Lebong Bengkulu, 2.712 Masyarakat Mengungsi

Banjir di Lebong Bengkulu, 2.712 Masyarakat Mengungsi

Regional
Menantu Wanita Otaki Begal Mertua di Kendari, ND: Saya Dendam, Tidak Pernah Dianggap Keluarga

Menantu Wanita Otaki Begal Mertua di Kendari, ND: Saya Dendam, Tidak Pernah Dianggap Keluarga

Regional
Pensiunan PLN Nyatakan Siap Maju dalam Pilkada Ende

Pensiunan PLN Nyatakan Siap Maju dalam Pilkada Ende

Regional
Gunung Ruang Alami Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Gunung Ruang Alami Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Regional
Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Regional
Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Regional
Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com