Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11.070 ASN di Pemkot Palembang Belum Terima Gaji

Kompas.com - 04/01/2023, 13:54 WIB
Aji YK Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com - Sebenyak 11.070 Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintahan Kota Palembang, Sumatera Selatan, hingga kini belum menerima gaji.

Keluhan itu disampaikan SA, seorang ASN yang bekerja di Pemkot Palembang.

SA mengaku, selama ini gaji yang diterima oleh ASN selalu dibayarkan setiap tanggal 1. Namun hingga sekarang, ia tak kunjung menerima gaji.

Baca juga: Polwan di Palembang yang Tepergok Selingkuh Mengamuk Saat Jalani Sidang Perdana

“Padahal saya ada kebutuhan keluarga. Kurang tahu juga kenapa gaji bisa terlambat,” kata SA, Rabu (4/1/2023).

Menurut SA, para ASN yang lain saat ini berharap gaji mereka cepat dibayarkan sehingga kebutuhan keluarga dapat dipenuhi.

“Harapannya bisa cepat dicairkan sih oleh pimpinan,”ujarnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Ratu Dewa, membenarkan saat ini gaji ASN yang semestinya dibayar per tanggal 1 Januari tertunda.

Baca juga: Berkah Demam Lato-Lato, Pedagang di Bandung Untung Jutaan Rupiah

Menurut Dewa, penundaan gaji itu dikarenakan adanya penyesuaian sistem serta terganjal tanggal merah saat pergantian tahun.

“Tanggal 1 kemarin itu terhalang tanggal merah. Tapi untuk sekarang sudah ada beberapa OPD yang dikumennya sudah diselesaikan sehingga pencairan gaji dapat dilakukan,” kata Dewa.

Dewa pun berjanji seluruh gaji ASN di Pemkot Palembang akan segera dibayarkan pada pekan ini, setelah berkas seluruh OPD rampung.

”Sehari atau dua hari ini akan dibayarkan gaji ASN itu. Keterlambatan pembayaran gaji ini karena tanggal 1 Januari 2023 adalah hari libur tahun baru di samping akhir tahun kita tutup buku,” ujarnya.

Saat ini masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) sedang mengusulkan kebutuhan gaji ke Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD). 

”Saya akan pantau langsung soal pembayaran gaji ASN, termasuk gaji para tenaga honor di masing-masing OPD. Pemkot Palembang tidak akan menunda pembayaran gaji ASN tersebut karena itu hak mereka, kecuali ada hal-hal yang prinsip yang tidak bisa direalisasikan,” jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Kartu ATM Tertinggal, Uang Rp 5 Juta Milik Warga NTT Ludes

Regional
Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Jadwal Kereta Majapahit Ekonomi dan Harga Tiket Malang-Pasar Senen PP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com