Dampak Cuaca Ekstrem di Sumbawa, Pohon Tumbang Sebabkan Arus Utama menuju Bima Sempat Putus

SUMBAWA, KOMPAS.com - Cuaca ekstrem berupa angin kencang dan hujan lebat yang melanda Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), dari Minggu (1/1/2023) malam hingga Senin (2/1/2023) pagi, mengakibatkan pohon tumbang di Kilometer 8 Jalan Lintas Sumbawa-Bima.

Pohon tumbang itu menyebabkan arus lalu lintas dari Sumbawa menuju Bima atau sebaliknya sempat putus karena pohon tumbang menimpa seluruh badan jalan.

Personel Kepolisian Resor (Polres) Sumbawa yang dipimpin Iptu Sumarlin bersama KBO Samapta Ipda Ibnu Hajar dan anggota mendatangi lokasi menggunakan kendaraan dinas patroli.

Baca juga: Vaksin Booster Covid-19 di Sumbawa Masih 37 Persen, Pemkab Tetap Genjot Vaksinasi

Sesampainya di lokasi, mereka langsung melakukan pengaturan lalu lintas dan mengevakuasi pohon tumbang dengan cara memotong pohon tumbang dengan menggunakan mesin.

"Alhamdulillah tidak butuh waktu lama berkat kerja sama antar personel pohon tumbang yang menghalangi Jalan Lintas KM 8 Sumbawa-Bima dapat ditepikan dan dibersihkan, sehingga kendaraan dapat melintas dengan lancar serta arus sudah normal kembali," kata Kapolres Sumbawa AKBP Henry Novika Chandra saat dikonfirmasi, Senin.

Baca juga: Pedagang Kaget, Iriana Jokowi Beli Cobek di Lapaknya Saat Kunjungi Pasar Utan Sumbawa

Henry menjelaskan, kejadian pohon tumbang itu disebabkan oleh cuaca ekstrem berupa hujan yang disertai dengan angin kencang.

Ia mengimbau masyarakat yang akan bepergian agar behati-hati apabila melintasi lokasi jalan yang banyak berdiri pohon besar. Sebab, dikhawatirkan akan terjadi hal-hal yang serupa selama cuaca ekstrem masih berlangsung.

"Mengingat cuaca yang buruk, kami mengimbau masyarakat untuk senantiasa waspada. Jika tengah terjadi cuaca buruk seperti hujan disertai angin kencang agar menghindari tempat-tempat berbahaya," jelasnya.