Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Pantura Kaligawe-Genuk Semarang Direndam Banjir Setinggi 60 Cm, Kendaraan Kecil Banyak yang Mogok

Kompas.com - 31/12/2022, 12:41 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Jalan Pantura Kaligawe-Genuk, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) terendam banjir setinggi 50-60 sentimeter. Banjir terjadi setelah hujan mengguyur wilayah tersebut selama berjam-jam.

Kapolsek Genuk Kota Semarang, AKP Ris Andrian mengatakan, saat ini yang bisa melintas di Jalan Pantura Kaligawe-Genuk hanya kendaraan besar.

"Kalau kendaraan kecil dan roda dua banyak yang mogok," jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (31/12/2022).

Baca juga: Banjir Kepung Kota Semarang, Warga: Ini Paling Parah

Menurutnya, banjir hampir merata di beberapa titik rawan di Kota Semarang. Untuk itu, dia meminta agar warga sementara tak melintas di Jalan Pantura Kaligawe - Genuk.

"Kita sudah sosialisasikan hindari Jalan Kaligawe-Genuk karena genangannya cukup tinggi mencapai 60 sentimeter," ujarnya.

Warga bisa menggunakan jalur alternatif melalui Wolter Monginsidi untuk menghindari Jalan Pantura Kaligawe-Genuk yang saat ini masih terendam banjir.

"Untuk jalur alternatif bisa lewat Wolter Monginsidi itu pun tak cek sudah padat sekarang," imbuhnya.

Sebelumnya, Kasie Kedaruratan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang, Adhi mengatakan, hampir semua terjadi genangan banjir di beberapa titik rawan.

"Ini hampir semuanya," jelasnya saat dikonfirmasi.

Adhi menghimbau kepada warga Kota Semarang untuk sementara waktu tidak keluar rumah untuk menghindari genangan banjir.

"Untuk sementara jangan keluar dulu," ujarnya.

Baca juga: Semarang Dikepung Banjir, Jadwal Kereta Api Terganggu, Stasiun Tawang Tergenang

Dia menjelaskan, sampai saat ini rata-rata ketinggian banjir belum bisa diketahui. Saat ini petugas sedang melakukan penanganan dan pemantauan.

"Rata-rata ketinggian belum diketahui," paparnya.

Saat ini petugas BPBD juga sedang meluncur untuk melakukan evakuasi di kawasan Semarang Indah di Banjir Kanal Barat.

"Masih ada keluarga yang butuh dievakuasi," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com