BENGKULU, KOMPAS.com - Seorang pemilik ladang ganja seluas 1 hektar di kebun kopi Desa Air Rusa, Kecamatan Sindang Dataran, Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, berinisial IN kabur melompat dari pondok saat digerebek polisi.
IN melarikan diri meninggalkan seorang isteri yang hamil 5 bulan beserta seorang anak.
Penggerebekan itu berlangsung pada Rabu (28/12/2022) sekitar 10.00 WIB.
"Terhadap IN saat ini masih dilakukan pengejaran. Istrinya sudah kita mintai keterangan," kata Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan, Kamis (29/12/2022).
Baca juga: Ada 1 Hektar Ladang Ganja dalam Kebun Kopi di Rejang Lebong Bengkulu
Menurut polisi, di ladang tersebut ditemukan 50 batang ganja usia tiga bulan setinggi 40 sentimeter.
Selanjutnya tanaman ganja tersebut akan disita untuk dijadikan barang bukti.
Tonny menambahkan lokasi perkebunan ganja ini merupakan areal yang sulit dijangkau karena berada di perbukitan serta terpencil.
"Saya bersama tim harus berjalan kaki selama dua jam," ujar Tonny.
Baca juga: Kronologi Polda Banten Ungkap 3 Hektar Ladang Ganja di Aceh Utara
Hingga saat ini kebun ganja tersebut dijaga oleh polisi. Sedangkan penyisiran untuk mencari IN terus dilakukan polisi di sekitar kawasan hutan di lokasi perkebunan ganja tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.