Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KALEIDOSKOP 2022: 5 Momen Ganjar Paling Disorot Publik Selama 2022, Tendang Tembok hingga Rambut Hitam

Kompas.com - 28/12/2022, 06:00 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com- Sepanjang 2022 Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kerap menarik perhatian publik, baik karena sikapnya sebagai pejabat pemerintahan maupun tokoh politik. Berikut momen Ganjar paling paling disorot pada 2022:

1 Ganjar marah tendang tembok SMA Tawangmangu

P   Pada awal 2022, Ganjar melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SMA Negeri Tawangmangu, Karanganyar, Minggu (30/1/2022). Sesampainya di lokasi, ia kaget mendapati SMA baru itu tidak dibangun menggunakan bata.

B   Baca juga: Ganjar Marah Bangunan SMAN Senilai Rp 5 Miliar Tak Sesuai Spesifikasi, Kadisdik: Tidak Bisa Justifikasi Dulu

G  Ganjar mencoba menendang tembok palsu di bawah jendela lobi itu dan langsung jebol. Ia kesal dan memarahi mandor proyek bangunan agar menelpon pimpinan kontraktor.

    “Masih ingat saya dulu ngomong ya, jaga integritas dan kualitas, jangan korupsi, sekarang pekerjaanmu kayak gini. Mau saya bawa ke kejaksaan?,” kata Ganjar lewat sambungan telepon.

     Usai sidak, Ganjar memberi kesempatan bagi kontraktor untuk memperbaiki selama enam bulan masa pemeliharaan.

\ Kader PDIP asal Temanggung kembalikan hadiah Ganjar

     Masih di awal tahun 2022, Fajar Nugroho kader PDI Perjuangan asal Temanggung mengembalikan hadiah yang diberikan Ganjar ke rumahnya.

    Pasalnya setelah melihat video silaturahmi Ganjar di kanal Youtube milik Ganjar dengan judul “Rumah Reyot Kader PDI Perjuangan di Tanah Bengkok,” ia merasa telah mencoreng nama partainya.

B  Baca juga: Fajar soal Kembalikan Bantuan Ganjar Pranowo: Murni dari Hati Nurani Saya, Enggak Ada Intervensi

   “Setelah saya melihat komen-komen yang ada di YouTube, kok rasanya seperti mencoreng nama baik partai saya," imbuh Fajar, dalam keterangan pers tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (12/1/2022).

    Fajar tidak ingin kondisi kemiskinan dirinya dan keluarga merendahkan martabat partai. Karenanya, ia berencana akan mengembalikan bantuan serta hadiah yang diberikan Ganjar.

3 Usai desa dikepung polisi, Ganjar temui warga Desa Wadas

teSetelah sempat dikepung aparat, Ganjar mendatangi Desa Wadas di Purworejo dan menemui sejumlah warga setempat untuk berdialog.

B  Baca juga: Ganjar Temui Warga Desa Wadas, Minta Maaf dan Ajak Dialog

SeSelain menjelaskan rencana pembangunan Bendungan Bener, Ganjar juga memohon maaf kepada warga Wadas yang terdampak.

"T"Tidak usah saling menyakiti hati perasaan warga, diajak rembugan semuanya, nanti panjenengan yang sudah mendapat ganti rugi, uangnya jangan dipakai sembarangan, untuk beli tanah atau rumah pengganti," kata Ganjar kepada warga Wadas, Rabu (9/2/2022).

G Ganjar mengaku sangat menantikan adanya dialog antar pihak, tak terkecuali warga yang masih menolak proyek bendungan itu.

4Ganjar Disanksi PDIP usai pernyataan siap nyapres

P   Pernyataan Ganjar ‘siap nyapres’ pada pemilihan presiden (pilpres) 2024 dalam sebuah wawancara stasiun televisi swasta berhasil memanasi panggung politik.

P  Pernyataannya itu berujung pada teguran lisan dari partai kebanggaannya, PDI Perjuangan. Ganjar diminta berdisiplin dan bersabar menunggu keputusan ketua umum.

B  Baca juga: Dipanggil PDIP Setelah Pernyataan Siap Nyapres, Ganjar: Dikasih Sanksi, Saya Siap

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Baca tentang


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Panik Diancam dengan Sajam, Siswa SMP di Magelang Alami Kecelakaan hingga Patah Tulang

Panik Diancam dengan Sajam, Siswa SMP di Magelang Alami Kecelakaan hingga Patah Tulang

Regional
Wali Kota Surabaya Ingatkan Ketua RT/RW dan Kader KSH Jadi Caleg untuk Mundur

Wali Kota Surabaya Ingatkan Ketua RT/RW dan Kader KSH Jadi Caleg untuk Mundur

Regional
Sepekan Lebih Dugaan Kasus Pemerkosaan Anak di Donggala, Polisi: Mohon Bersabar, Penyidik Terus Bekerja

Sepekan Lebih Dugaan Kasus Pemerkosaan Anak di Donggala, Polisi: Mohon Bersabar, Penyidik Terus Bekerja

Regional
Jasad Pria Ditemukan Mengapung di Perairan Pantai Nelayan Balikpapan

Jasad Pria Ditemukan Mengapung di Perairan Pantai Nelayan Balikpapan

Regional
Pemkot Malang Akan Hentikan Aktivitas Penyeberangan Sungai Gunakan Rakit

Pemkot Malang Akan Hentikan Aktivitas Penyeberangan Sungai Gunakan Rakit

Regional
5 Kasus Warga Digigit Komodo, Ada Forografer Singapura hingga Balita

5 Kasus Warga Digigit Komodo, Ada Forografer Singapura hingga Balita

Regional
10 Pelaku Pembakaran Hutan dan Lahan di Jambi Ditangkap

10 Pelaku Pembakaran Hutan dan Lahan di Jambi Ditangkap

Regional
Sempat Bebas, Eks Ketua Parpol di Aceh Kini Jadi Buronan Kasus Pembunuhan

Sempat Bebas, Eks Ketua Parpol di Aceh Kini Jadi Buronan Kasus Pembunuhan

Regional
Sopir Truk Boks Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Situbondo yang Tewaskan 4 Orang

Sopir Truk Boks Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Situbondo yang Tewaskan 4 Orang

Regional
Perjuangan Pemuda Dusun Jlamprang agar Wilayahnya Bersih, Utang Bank untuk Beli Mobil Pengangkut Sampah

Perjuangan Pemuda Dusun Jlamprang agar Wilayahnya Bersih, Utang Bank untuk Beli Mobil Pengangkut Sampah

Regional
[POPULER NUSANTARA] Sosok Lansia yang Tinggal Sendiri di Rumah Terbengkalai | Calon Kades Hibahkan Tanah Bengkok

[POPULER NUSANTARA] Sosok Lansia yang Tinggal Sendiri di Rumah Terbengkalai | Calon Kades Hibahkan Tanah Bengkok

Regional
Sejumlah Negara Lakukan Pembatasan, Bulog Jateng Sebut Impor Beras Semakin Sulit

Sejumlah Negara Lakukan Pembatasan, Bulog Jateng Sebut Impor Beras Semakin Sulit

Regional
Wapres Minta 62 Bupati Daerah Tertinggal Aktif Melakukan Intervensi

Wapres Minta 62 Bupati Daerah Tertinggal Aktif Melakukan Intervensi

Regional
Gudang Rongsok Kebakaran, 12 Rumah Warga Terdampak, BPBD Sebut Jumlahnya Bisa Bertambah

Gudang Rongsok Kebakaran, 12 Rumah Warga Terdampak, BPBD Sebut Jumlahnya Bisa Bertambah

Regional
Menunggak Pajak Ratusan Juta Rupiah, Sejumlah Tempat Usaha di Kabupaten Semarang Terancam Ditutup

Menunggak Pajak Ratusan Juta Rupiah, Sejumlah Tempat Usaha di Kabupaten Semarang Terancam Ditutup

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com