KLATEN, KOMPAS.com - Masyarakat di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah diimbau tidak menyalakan mercon atau bahan peledak pada perayaan malam tahun baru 2023 pada Sabtu (31/12/2022).
Kepala Seksi Humas Polres Klaten Iptu Abdillah mengatakan imbauan tersebut merupakan langkah preventif kepolisian agar tidak ada korban dalam perayaan malam tahun baru akibat penggunaan mercon.
"Mercon itu berbahaya, bisa menyebabkan cidera dan bahkan mengancam keselamatan," kata Abdillah di Klaten, Jawa Tengah, Selasa (27/12/2022).
Baca juga: Malam Tahun Baru 2023, Polisi Akan Lakukan Pengalihan Arus Lalu Lintas di Kota Semarang
Menurut Abdillah, segala aktivitas terkait bahan peledak, termasuk di dalamnya mercon sudah diatur dalam Undang-undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951.
Oleh karena itu, terang Abdillah, Sat Samapta Polres Klaten sudah melakukan pemantauan di lapangan, termasuk ke distributor kembang api.
"Hasilnya sampai saat ini masih nihil, tidak ada penjualan mercon," terang Abdillah.
Kendati mercon dilarang, masyarakat masih diperbolehkan menyalakan kembang api di malam tahun baru.
Tetapi penggunaan kembang api dalam jumlah besar harus izin ke kepolisian. Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi sesuatu yang tak diinginkan di masyarakat.
Lebih jauh, Abdillah menyarankan agar masyarakat merayakan malam pergantian tahun dengan kegiatan yang positif dan tidak mengganggu maupun merugikan masyarakat lainnya.
"Seperti melakukan konvoi knalpot brong, menyalakan mercon, tawuran," ungkap Abdillah.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.