Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaleidoskop 2022: Aksi Tak Terduga Presiden Perancis, Jalan Kaki hingga Gendong Balita usai Jamuan Makan Malam KTT G20 di Bali

Kompas.com - 24/12/2022, 18:21 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Presiden Perancis Emmanuel Macron mendadak turun dari mobilnya lalu berjalan kaki untuk menyapa para warga di Bali pada Selasa (15/11/2022).

Aksi spontan Macron itu terjadi setelah jamuan makan malam para delegasi KTT G20 di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK).

Tak hanya itu, Macron juga sempat mendatangi seorang ibu yang saat itu tengah menggendong bayinya di pinggir jalan.

Baca juga: Senyum Semringah Presiden Perancis Emmanuel Macron Saat Gendong Bayi di Bali, Jalan Kaki dari GWK hingga Dikawal Ketat

Ketika itu, dia meminta kepada sang ibu untuk menggendong balita tersebut.

Macron tampak tersenyum semringah saat menggendong sang bayi yang memakai bandana merah marun tersebut.

Momen tersebut pun terekaman dalam video yang viral di media sosial Instagram dan TikTok.

Video tersebut memperlihatkan Macron mengenakan kemeja warna putih sedang berjalan kaki dikawal ketat oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

Dalam keterangan tertulis, Asisten Operasi (Asops) Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendin mengatakan, Presiden Perancis berjalan kaki dari pintu keluar GWK sampai depan Politeknik sejauh 2 kilometer.

Peristiwa tak terduga ini menunjukkan pengamanan KTT G20 dapat dipercaya dan berjalan dengan baik.

Sebab, Polri telah mempersiapkan pengamanan untuk KTT G20 selama setahun belakangan ini.

Sehingga, pihaknya telah mengantisipasi pengamanan apabila ada peristiwa di luar dugaan, seperti Macron mendadak turun dari mobil.

Baca juga: Presiden Perancis Emmanuel Macron Turun dari Mobil dan Jalan Kaki, Polisi: Bersyukur Anggota KTT G20 Merasa Aman

"Prinsipnya Polri akan menyesuaikan dengan kegiatan objek pengamanan, dengan didukung perangkat CCTV dan yang lain untuk memastikan situasi dapat dikendalikan," ujar dia.

"Kita bersyukur bahwa para pimpinan dunia yang menjadi anggota KTT G20 merasa aman dan terkesan dengan keramahan masyarakat Bali," kata mantan Kapolda Riau ini.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Bali, Yohanes Valdi Seriang Ginta | Editor Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

150 Kios di Pasar Cipungara Subang Hangus Terbakar, Damkar Kesulitan Padamkan Api

Regional
Sebanyak 78.572 Keluarga Berisiko Stunting di Bengkulu

Sebanyak 78.572 Keluarga Berisiko Stunting di Bengkulu

Regional
Nyamar Jadi Sopir Ojek Online, Pria di Malang Curi Tas Pemilik Warung Nasi

Nyamar Jadi Sopir Ojek Online, Pria di Malang Curi Tas Pemilik Warung Nasi

Regional
Polresta Cirebon Siaga Kepadatan Pemudik Awal Saat 'Long Weekend'

Polresta Cirebon Siaga Kepadatan Pemudik Awal Saat "Long Weekend"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com