SOLO, KOMPAS.com - Sejumlah kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) sempat melakukan pertemuan singkat di Kota Solo, Jawa Tengah.
Lebih tepatnya, pertemuan itu terjadi pada Senin (12/12/2022), saat Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri akan meninggalkan Kota Bengawan, setelah menghadiri pernikahan Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono.
Baca juga: Gibran Digandeng Megawati Soekarnoputri, FX Rudy: Dia Bukan Kader Biasa
Pertemuan dengan Presiden ke-5 Indonesia itu, dihadiri Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sekaligus pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Puan Maharani dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP, Hasto Kristiyanto.
Kemudian, ada pula Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Solo FX Hadi Rudyatmo.
"Yang ada adalah saya, Mas Wali dan teman-teman yang lain untuk mengantar ibu Ketua Umum dan Mbak Puan kundur (Pulang) Jakarta. Jadi ndak ada pembicaraan yang istimewa atau khusus tidak ada," kata Rudy sapaan akrabnya, Kamis (22/12/2022).
Disinggung apakah adanya pembicaraan, mengenai arah politik Gibran Rakabuming Raka, yang digadang-gadang maju sebagai Gubernur Jawa Tengah ataupun DKI Jakarta.
Rudy mengatakan hal itu belum dibicarakan sejauh ini. Mengingat, banyaknya perkejaan rumah (PR) yang ditanggung Megawati Soekarnoputri saat ini.
"Belum, PR-nya Ketua Umum kan, Pertama tentang Capres Cawapres. Kedua, tentang Legislatif dan DPD ini kan mesti harus didahulukan, kalau kepala daerah kan setelah itu," katanya.
Sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka juga sudah menepis dalam kesempatan itu Megawati menyinggung soal rekomendasi pencalonan dirinya.
"Banyak wejangan. Banyak masukan-masukan juga mengenai Solo. (Rekomendasi Pilgub) Tidak ada," kata kata Gibran, di Balai Kota Solo, pada Selasa (13/12/2022).
"Kemaren dipanggil di hotel, terus mengantarkan ke airport. Tidak ada obrolan politik, tidak merasa apa-apa," lanjutnya.
Baca juga: Megawati Panggil Gibran hingga FX Rudy Bertemu di Solo, Ganjar ke Mana?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.