MANOKWARI KOMPAS.com- Komunitas Keluarga Besar Polri di Papua Barat, turun ke jalan merespons pernyataan pengacara Kamaruddin Simanjuntak yang menyebut Polri mengabdi kepada mafia, Kamis (22/12/2022).
Aksi yang berlangsung di perempatan lampu merah H. Bauw, Kabupaten Manokwari ini dihadiri Pengurus Daerah (PD) 32 Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) Papua Barat, Keluarga Besar Putra-Putri Polri (KBPPP) Papua Barat dan Pemuda Panca Marga (PPM) Papua Barat.
Baca juga: Ongky, Bos Tambang Ilegal yang 2 Bulan Kabur dari Lapas Manokwari Masih Diburu
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Komiten Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Papua Barat Samy Djunire Saiba saat ditemui wartawan di sela aksi mengatakan, pernyataan Kamarudin sangat menyakiti hati keluarga besar TNI – Polri.
“Kami minta Kamaruddin Simanjuntak mempertanggungjawabkan pernyataan yang mengklaim bahwa polisi adalah mafia. Jika punya bukti silahkan dia tunjukan. Itu person bukan institusi, kalau bicara Sambo mafia ya silakan, tapi jangan kaitkan dengan institusi Polri,” kata dia, Kamis.
Baca juga: Pria di Manokwari Tewas Ditembak OTK, Keluarga Korban Datangi Kapolres, Ini Tujuan Mereka...
Jika bicara institusi, lanjut dia, hal itu mencakup pangkat tertinggi di Mabes Polri, Polda, Polres, bahkan polisi yang bertugas di lapangan.
Pernyataan Kamaruddin dianggap mencoreng nama Polri.
“Itu sebuah penghinaan dan pelecehan. Oleh karenanya, kami minta pertanggungjawaban Kamaruddin Simanjuntak untuk meminta maaf kepada keluarga besar Polri yang tersakiti akibat pernyataannya,” tegasnya.
Ketua KBPPP Papua Barat, Agus W mengatakan sebagai anak-anak yang lahir dari rahim kepolisian, pernyataan tersebut menyakiti mereka.
“Rasa sakit ini lah yang kami tunjukan dengan membuat aksi agar yang bersangkutan (Kamaruddin Simanjutak) segera menarik atau meminta maaf kepada institusi kepolisian juga keluarga besar Polri di seluruh Republik Indonesia atas pernyataannya yang viral,” ucapnya.
Jika tidak diindahkan, sebut Agus, komunitas keluarga besar Polri di Provinsi Papua Barat akan menindaklanjuti melalui proses hukum yang berlaku.
Baca juga: Mobil Kadis Kominfo Papua Barat Alami Kecelakaan Tunggal, Tak Ada Korban Jiwa
“Kami tidak menyinggung tentang suku, ras maupun agama, tapi kami protes adalah pribadi Kamaruddin Simanjuntak,” ungkapnya.
Kamaruddin Simanjuntak sebelumnya menyebut bahwa rata-rata polisi di Indonesia mengabdi kepada mafia. Dia mengatakan, banyak anggota Polri hanya seminggu mengabdi kepada negara, sedangkan sisanya mengabdi kepada mafia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.