SOLO, KOMPAS.com - Kaesang Pangarep dan Erina S Gudono resmi menikah pada Desember 2022. Pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo dengan finalis Putri Indonesia 2022 mewakili Daerah Istimewa Yogyakarta digelar di Solo, Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Erina merupakan anak dari pasangan almarhum Profesor Dr Mohammad Gudono MBA Aks PhD dan Dra Sofiatun Gudono MSi Aks. Profesor Gudono, Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis di Universitas Gadjah Mada (UGM).
Kaesang dan Erina melaksanakan ijab kabul di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo di kompleks Hotel Royal Ambarrukmo, Sleman, Yogyakarta, Sabtu (10/12/2022).
Baca juga: Belum Pecah KK Setelah Nikahi Erina Gudono, KK Kaesang Masih Ikut Gibran
Kemudian ngunduh mantu pernikahan Kaesang dan Erina dilaksanakan di Solo, Jawa Tengah yakni Loji Gandrung (acara adat) dan Pura Mangkunegaran (resepsi atau syukuran) pada Minggu (11/12/2022).
Acara adat pernikahan Kaesang dan Erina di Loji Gandrung menggunakan tema Mataram Islam. Tema ini diambil karena kedua mempelai berasal dari Solo dan Yogyakarta yang merupakan cikal bakal berdirinya Keraton Kasunanan Surakarta dan Kasultanan Yogyakarta.
Art Director Asmoro Dekorasi, Pandji Vasco Da Gama menjelaskan, acara ngunduh mantu pernikahan Kaesang dan Erina di Loji Gandrung menggunakan tema Mataram Islam. Semua bentuk ornamen dan dekorasi Mataram Islam Yogyakarta dan Solo.
"Kami bikin satu visual di antaranya mrajak sewu. Ini kita ambil dari konsep berdirinya Kerajaan Mataram Islam," ungkap dia, Selasa (29/11/2022).
Mrajak sewu ini berbentuk punden dengan ornamen daun jati, kelapa cengkir gading, bambu dan cabai. Semua ornamen ini memiliki makna.
"Daun jati yang kita imajinasikan sebagai daun jati dari alas Donoloyo. Di mana di situ berdirinya Keraton Jogja dan Keraton Solo. Kalau untuk cengkir gading itu adalah sebuah filosofi kencenge pikir bahwa ini kegiatan yang memang dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan sudah dipertimbangkan. Kemudian ada mrajak sewu bambu dan lombok sebagai identifikasi dari sebuah hajatan di mana kita memohon kepada alam agar mendukung semua kegiatan ini," terang dia.
Baca juga: Kaesang Unggah Foto Pakai Kaos Puan Maharani: Dibelikan Erina Gudono hingga Berikan Review
Pandji menerangkan mrajak sewu ini akan diletakkan di Loji Gandrung untuk melengkapi dekorasi lainnya pada acara adat ngunduh mantu Kaesang dan Erina.
"Ornamen ini nanti kita letakkan di Loji Gandrung melengkapi dekorasi belakang yang gebyok yang terdiri dari ornamen Solo dan Jogja tadi. Untuk bunga-bunganya nanti bunga anggrek, kasablanka, pikok, baby breath dan material daun yang lain dan itu semuanya nuansa putih," kata Pandji.
Pemilik Asmoro Dekorasi, Ranu Asmoro menambahkan, alasan mengambil tema Mataram Islam ini karena merupakan cikal bakal berdirinya Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat dan Kasultanan Yogyakarta. "Mengingat mempelai ini kan dari Solo dan Jogja," ungkap Ranu.
Prosesi adat Kaesang dan Erina di Loji Gandrung berlangsung khidmat. Presiden Jokowi dan Iriana beserta anak, mantu dan cucu-cucunya memakai pakaian adat Jawi jangkep warna biru terbuat dari kain bludru.
Sedang Kaesang dan Erina memakai dodotan. Dodotan merupakan simbol pakaian orang Jawa dengan memakai dodot atau kampuh, sikepan besar dan kuluk.
Presiden Jokowi mengatakan, acara ngunduh mantu putra bungsunya Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono sekaligus merawat budaya.
Baca juga: Kaesang Ungkap Pesan Jokowi ke Erina: Bapak Bilang Kamu Sabar Ya Hadapin Bocah Itu
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.