KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat rumah dari negara setelah masa jabatannya selesai pada tahun 2024 mendatang.
Lokasi rumah itu berada di Jalan Adi Sucipto, Kelurahan Blulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Dikutip dari tayangan Kompas TV, lahan bakal rumah Jokowi tersebut saat ini terlihat ditumbuhi rerumputan liar.
Baca juga: Rumah dari Negara untuk Jokowi Dibangun di Karanganyar, Luas Lahannya 3.000 Meter Persegi
Camat Colomadu Sriyono Budi Santoso mengatakan, lahan tersebut berada di timur rumah makan Taman Sari.
Jika merujuk keterangan Budi, lahan itu berada persis di pinggir jalan raya. Berdasarkan penelusuran di Google Street View (gambar diperbarui pada Oktober 2022), lahan tersebut tampak luas.
Baca juga: Bupati Karanganyar Sebut Lahan untuk Rumah Jokowi dari Negara di Colomadu Sudah Dibayar
Budi menuturkan, tempat itu merupakan lahan kosong dan diketahui bersertifikat hak milik. Adapun luasnya sekitar 2.000-3.000 meter persegi.
Lokasinya pun strategis karena tak jauh dari Bandara Adi Soemarmo, serta akses menuju jalan tol juga mudah.
"Karena secara logika aksesnya juga gampang di sini. Ke jalan tol gampang, ke bandara cepat, mungkin yang lain beliau (Bapak Jokowi) yang perso (tahu)," ujarnya, Jumat (16/12/2022).
Kepala Desa Blulukan Slamet Wiyono menjelaskan, lahan itu telah diukur dan dicek oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) daerah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar.
"(luas tanah) yang jelas 3 patok, rata-rata per patoknya 2.700-an meter. Jadi mungkin sekitar 9000 meter," ucapnya, Jumat.
Mengenai harga, Slamet menyebutkan bahwa harga lahan itu sekitar Rp 15 juta per meter.
Baca juga: Lahan Bakal Rumah Jokowi Setelah Tak Menjabat: Kawasan Strategis, Capai Rp 15 Juta Per Meter