Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Datang Nonton Kirab Kaesang dan Erina, Warga Medan Ini Bahagia Disapa Jokowi, "Horas"

Kompas.com - 12/12/2022, 06:16 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Marihot Tampubolon (64), seorang warga Medan, Sumatera Utara, mengaku senang saat Presiden Joko Widodo menyapanya dengan sapaan khas Suku Batak, horas.

Peristiwa itu terjadi saat Marihot bersama ribuan warga lainnya menunggu kirab kereta mempelai Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.

Marihot saat itu memang berusaha maju ke dekat jalan agar bisa melihat langsung Presiden Jokowi dan kedua mempelai.

Baca juga: Sebelum Resepsi Malam Pernikahan Kaesang-Erina, Jokowi Sapa Warga di Depan Pura Mangkunegaran

Dilansir dari KompasTV, Marihot mengaku memang menunggu di Pura Mangkunegaran.

Dirinya tiba di tempat tersebut sekitar pukul 05.30 Wib.

Lalu saat rombongan Kaesang dan Erina dan Presiden Jokowi serta Ibu Negara Iriana Jokowi tiba-tiba berhenti di dekat tempatnya berdiri.

Baca juga: Pesta Rakyat Pernikahan Kaesang-Erina, Produk Stan Ini Dicicipi Langsung oleh Putra Jokowi

Tak disangka, katanya, Jokowi saat itu menyapa dengan kata 'horas'. Hal itu membuat dirinya puas dan bahagia.

“Puaslah, apalagi pak Jokowi bilang 'horas' tadi untuk menyapa kami,” katanya besemangat.

Menyapa warga

Seperti diberitakan sebelumnya, sebelum acara resepsi di Pura Mangkunegaran pada Minggu malam, (11/12/2022), Jokowi sempat menyapa warga di sekitar pintu gerbang Pura Mangkunegaran.

Jokowi yang tiba sekitar pukul 18.45 WIB itu segera membuka kaca mobilnya dan menyapa warga serta tamu undangan.

Jokowi juga melambaikan tangan ke arah warga yang masih berada di sekitar gerbang.

Sejumlah warga pun membalas sapaan Presiden ketujuh Republik Indonesia tersebut.

Sebagai informasi, jumlah total tamu undangan yang hadir pada sesi pertama dan kedua pernikahan Kaesang-Erina mencapai 6.000 undangan.

Untuk sesi pertama dihadiri sejumlah menteri, kepala daerah, artis, hingga relawan.

(Penulis : Reza Kurnia Darmawan | Editor : Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Selepas Lebaran, Kapolsek dan Kasat Lantas di Lampung Diganti

Regional
Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Usai Lebaran, Perbaikan Tanggul Jebol Sungai Wulan Demak Dikebut

Regional
Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Viral, Video Truk Meluncur Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung, Ini Penyebabnya

Regional
Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Letusan Gunung Ruang Sudah Mereda, Statusnya Masih Awas

Regional
Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Regional
BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Regional
Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Regional
Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi Mabuk Ngebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Polisi Mabuk Ngebut Bawa Fortuner, Tabrak Kantor Dinas Peternakan

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Regional
Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Regional
Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com