SOLO, KOMPAS.com - Grup band De Java Keroncong akan meramaikan dan memeriahkan pernikahan putra bungsu Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono di Solo, Jawa Tengah, Minggu (11/12/2022).
Owner De Java Keroncong Alfath Noke Nugroho mengatakan, penampilannya akan sedikit berbeda karena semua sudah ditentukan oleh panitia pernikahan Kaesang dan Erina.
"Kemarin sudah technical meeting sama panitia sudah di-breafing segala macam di antaranya memang untuk sound list dipilihin banget. Tidak sebebas kita wedding di klien-klien biasa. Memang sudah ditentukan. Ini nanti untuk persiapan kita sekitar sore kita diminta cek sound di venue seperti itu," kata Alfath kepada Kompas.com, Sabtu (10/12/2022).
Baca juga: Presiden Jokowi Bersama Kaesang Tiba di Hotel Royal Ambarrukmo
De Java Keroncong akan menghibur masyarakat selama dua jam di panggung Pamedan mulai pukul 06.30 WIB hingga pukul 09.00 WIB, tepatnya sampai rombongan kirab mempelai tiba di Pura Mangkunegaran.
"Kita nanti sudah mulai nanti setengah 7 sampai nanti jam 9 sampai rombongan kirab rawuh di Pura Mangkunegaran kita selesai," kata dia.
Menurut dia, ada sembilan orang yang ikut dilibatkan untuk tampil menghibur masyarakat di panggung Pamedan dalam pernikahan Kaesang dan Erina.
Mereka akan menampilkan musik keroncong dengan nuansa modern. Ada belasan lagu yang bakal mereka nyanyikan selama acara itu berlangsung.
"Kita konsepnya keroncong modern. Jadi para penampil memang sudah plotting. Ada yang drum, keyboard, supaya nuansanya nggak terlalu kuno banget keroncongnya. Nanti penampilan kita juga lebih energik. Supaya segmentasinya bisa merangkul semua kalangan baik kawula muda maupun yang tua," jelas Alfath.
Alfath mengungkapkan, sebenarnya di hari yang sama dirinya sudah menerima pesanan untuk mengisi acara pernikahan di tempat lain. Karena diminta untuk ikut mengisi di acara pernikahan Kaesang dan Erina, akhirnya membagi tim khusus.
Ini dilakukan agar tidak membatalkan pesanan untuk mengisi acara pernikahan yang telah lebih dahulu booking. Sebab, sudah ada belasan pesanan yang ditolak saking padatnya acara.
"Akhirnya kita buka slot ekstra untuk tanggal ini (11 Desember) khusus karena untuk Mas Kaesang. Terus untuk pembagian personel di beberapa tempat," jelas dia.
Sebagai informasi De Java Keroncong awalnya bernama De Java Orkestra yakni Orkes Keroncong Fakultas Sastra Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo tahun 2002. Semua personel dulunya adalah mahasiswa dan mahasiswi sastra Jawa UNS.
Seiring dengan perkembangan dan banyak personel yang sudah lulus akhirnya nama De Java masih tetap dipertahankan hingga sekarang. Hanya saja Orkestra ini berubah nama menjadi keroncong.
Diketahui, selain panggung hiburan di Pamedan Pura Mangkunegaran Solo, ada delapan panggung disiapkan di rute kirab Kaesang dan Erina di Jalan Slamet Riyadi.
Delapan panggung itu antara lain di Loji Gandrung, Pertigaan Sriwedari, Plaza Sriwedari, Danar Hadi, Halte Timuran, CIMB Niaga, Perempatan Ngarsopuro, dan Pasar Triwindu.