Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ruminah Bersimpuh di Hadapan Plh Bupati Brebes Minta Anaknya yang Dipenjara Bebas

Kompas.com - 09/12/2022, 22:23 WIB
Tresno Setiadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Ruminah (55), ibu dari TM (15) pelajar SMP yang harus mengerjakan ujian sekolah di dalam Lapas Kelas IIB Brebes karena didakwa terlibat tawuran berharap anaknya bisa dibebaskan.

Ruminah mengatakan, anaknya hanya menjadi korban ikut-ikutan dan bukan aktor utama tawuran antardesa yang terjadi di Kecamatan Losari beberapa waktu lalu.

"Saat itu anak saya bermain gitar di teras rumah. Kemudian, ada ramai-ramai, anak saya ikut lari mengikuti gerombolan. Anak saya enggak ikut mukul dan lainnya. Hanya ikut-ikutan," kata Ruminah, kepada Plh Bupati Brebes Djoko Gunawan, di halaman Lapas Kelas IIB Brebes, Jumat (9/12/2022).

Baca juga: Jadi Tersangka Tawuran, Siswa SMP di Brebes Ujian Sekolah di Lapas

Ruminah yang datang membesuk anaknya di penjara langsung bersimpuh di hadapan Plh Bupati Brebes, Djoko Gunawan yang juga datang menjenguk TM.

Kepada Plh Bupati, Ruminah meminta agar bisa membantu anaknya agar dibebaskan.

Sementara itu, Plh Bupati Brebes Djoko mengatakan, pihaknya akan memberikan pendampingan terhadap TM.

"Saat ini, anak itu masih mengikuti ujian akhir semester. Dia kelas IX SMP dan sebentar lagi akan mengikuti ujian kelulusan," kata Djoko.

Kedatangan Djoko untuk memastikan kondisi psikologis TM tidak terganggu dan tidak tertekan.

Sementara Dinas Pendidikan, DP3KB, Pusat Pelayanan Terpadu (PPT) Tiara serta Forum Pendamping Anak melakukan pendampingan.

Menurut Djoko, TM yang masih usia anak, harus mendapat pendampingan agar hak-hak sebagai anak terpenuhi.

Pemkab akan melakukan mediasi terhadap keluarga korban pelapor. Termasuk berkomunikasi dengan Polres dan Kejaksaan Negeri Brebes.

Pihaknya juga meminta polres dan kejaksaan untuk lebih menggali fakta-fakta tawuran yang diduga TM terlibat.

 

"Perlu digali konfirmasi lebih banyak, apakah benar anak itu terlibat langsung atau hanya ikut-ikutan teman-temannya. Kita akan melakukan pendekatan secara maksimal. Tidak hanya dengan korban, tapi termasuk dengan Polres dan Kejaksaan," kata Djoko.

Sebelumnya diberitakan, deorang siswa berinisial TM (15) terpaksa harus melaksanakan ujian akhir semester di dalam Lapas Kelas IIB Brebes, Jawa Tengah, Selasa (6/12/2022).

TM merupakan siswa kelas IX SMP di Brebes, dan merupakan tahanan titipan dari Polres Brebes karena jadi tersangka tawuran.

Baca juga: Lord Rangga Petinggi Sunda Empire Dimakamkan di Brebes

Meski di dalam Lapas, TM nampak seksama mengerjakan soal ujian di ruangan khusus yang telah disediakan. Terlihat dua guru dan kepala sekolah turut mengawasi.

Kepala Lapas Kelas IIB Brebes Isnawan mengatakan, pihaknya memfasilitasi salah satu warga binaannya yang masih di bawah umur dan berstatus pelajar SMP.

"Yang bersangkutan sedang berkonflik dengan hukum dan kasusnya adalah tawuran," kata Isnawan.

Isnawan mengatakan, TM dijadwalkan mengikuti sidang perdana melalui daring dengan Pengadilan Negeri Brebes.

"Untuk sementara yang bersangkutan di Lapas Brebes sampai sidang. Jadi kami berikan tempat untuk mengikuti ujian akhir semester setelah ada surat dari kepala sekolah," ungkap Isnawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com