Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Muda Pelaku Pembuangan Bayi Ditangkap, Khawatir Tak Mampu Membesarkan Buah Hatinya

Kompas.com - 09/12/2022, 15:58 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Khairina

Tim Redaksi


BANJARBARU, KOMPAS.com - Ibu muda pelaku pembuangan bayi di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) akhirnya tertangkap.

Pelakunya berinisial SNA (18) ditangkap setelah polisi melakukan penyelidikan selama 5 hari.

Kepala Seksi Humas Polres Banjarbaru, AKP Tajudin Noor mengatakan, pelaku ditangkap di sebuah kos.

Baca juga: Bayi Laki-laki Ditemukan Terbungkus Kardus di Banjarbaru, Diletakkan Bersama Uang dan Susu

Di hadapan polisi, dia mengakui perbuatannya telah membuang bayinya dengan meletakkannya di depan sebuah toko di Jalan Trikora, Banjarbaru.

"Pelaku mengakui bahwa bayi tersebut merupakan anaknya dan membuangnya dengan menaruhnya di sebuah kardus," ujar AKP Tajudin Noor saat dikonfirmasi, Jumat (9/12/2022).

Baca juga: Mobil Tim Sepak Bola Porprov Banjarbaru Alami Kecelakaan Tunggal dan Tercebur ke Sungai

Sebelum dibuang, bayi malang yang baru dilahirkannya itu diletakkan pelaku di dalam sebuah kardus.

Di dalam kardus pelaku juga meletakkan sebotol susu dan uang Rp. 50.000. Setelah itu pelaku membawa bayinya menggunakan sepeda motor.

"Selanjutnya pelaku membawa kotak kardus air mineral tersebut menggunakan sepeda motor Honda Scoopy warna hitam coklat dan meletakkan kardus berisi bayi tersebut," ungkapnya.

Untuk motif pelaku membuang bayinya, Tajudin menerangkan jika pelaku khawatir tak mampu merawat dan membesarkan buah hatinya itu.

"Dia khawatir dengan usianya yang masih 18 tahun tidak mampu merawat dan membesarkan bayinya, akhirnya memutuskan membuang bayinya," pungkasnya.

Karena perbuatannya, pelaku akan dijerat Pasal 305 KUHP dengan ancaman kurungan paling lama 7 tahun penjara.

Sebelumnya diberitakan, bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan terbungkus kardus didepan sebuah toko di Jalan Trikora, Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) pada, Minggu (4/12/2022).

Temuan bayi itu sontak membuat warga heboh. Apalagi di dalam kardus terdapat sebotol susu dan uang Rp. 50.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Teken MoU dengan LCH, Pak Yes Ingin Showroom Produk-produk Unggulan Lamongan Terus Berkembang

Regional
Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Pilunya Apriani, Bocah 1 Tahun Penderita Hidrosefalus yang Butuh Dana Berobat ke Bali

Regional
Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Dorong Realisasi Program Lamongan Sehat, Bupati Lamongan Resmikan Poliklinik II RSUD Dr Soegiri

Kilas Daerah
Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Video Mesum di Salah Satu Lapas Jateng Ternyata Dibuat sejak 2020

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Dijual di Atas HET, 800 Tabung Elpiji Milik Agen Nakal Disita Polisi

Regional
Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Hadapi Pilkada, Elite Politik di Maluku Diminta Tak Gunakan Isu SARA

Regional
Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Diisukan Maju Pilkada Semarang dengan Tokoh Demokrat, Ini Kata Ade Bhakti

Regional
Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Korban Kasus Dugaan Pencabulan di Kebumen Bertambah Jadi 6 Orang Anak, 1 Positif Hamil

Regional
Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Sebelum Tewas, Wanita Tinggal Kerangka di Wonogiri Miliki Hubungan Asmara dengan Residivis Kasus Pembunuhan

Regional
Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Pilkada Kota Semarang, Sejumlah Pengusaha dan Politisi Antre di PDI-P

Regional
Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Beredar Video Mesum 42 Detik di Lapas, Kemenkumham Jateng Bentuk Tim Khusus

Regional
Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Dua Kali Menghamili Pacarnya, Polisi di NTT Dipecat

Regional
PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

PDI-P Pemalang Buka Pendaftaran Bacalon Bupati, Anom Wijayantoro Orang Pertama Daftar

Regional
Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Jual Beli BBM di Kalsel Akhirnya Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com