BAUBAU, KOMPAS.com – Berawal dari membantu ekonomi keluarga, seorang wanita paruh baya di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Arni, mencoba membuat usaha keripik pisang.
Dari usaha keripik pisang tersebut, Arni yang merupakan warga Kelurahan Bukit Wolio Indah, Kecamatan Wolio, kini berpenghasilan jutaan rupiah dan bisa membantu kuliahkan lima orang anak yang tinggal di rumahnya.
“Awal mulanya saya buat usaha keripik karena saya bawa anak dari Mamuju dan dari Kupang. Setelah itu saya berpikir kalau hanya dari penghasilan dari suami saja kurang, jadi alternatif lain adalah usaha, jadi pelan-pelan saya buat usaha,” kata Arni saat ditemui di rumahnya, Kamis (8/12/2022).
Ia pun kemudian mencoba membuat usaha keripik pisang, namun percobaannya selalu gagal. Bahkan saat mendapatkan resep dari orang lain, usahanya selalu gagal.
“Saya sudah sampai menyerah, tapi suami saya memberikan semangat untuk mengulanginya lagi satu kali, esoknya saya coba, ternyata berhasil,” ujar Arni
Usaha keripik pisang kemudian diproduksi dengan jumlah yang banyak dan kemudian dipasarkan di sejumlah swalayan di Kota Baubau.
Keripik pisangnya dibuat dengan dua rasa, yakni keripik pisang rasa madu dengan harga Rp 18.000 per bungkus, dan rasa asin dengan harga Rp 17.000 per bungkus.
Perlahan namun pasti, hasil usaha keripik pisangnya laris di pasaran hingga Arni memperoleh untung jutaan rupiah.
“Usaha saya langsung diterima pasar. Kenapa saya yakin usaha keripik pisang saya diterima oleh pasar karena dikasih resep langsung dari pengusaha Jakarta,” ucap Arni.
Arni pun menyekolahkan lima orang yang tinggal di rumahnya ke peguruan tinggi di Kota Baubau, dan juga menyekolahkan adiknya di luar daerah.
Ia berharap ke depannya, usahanya bakal semakin maju dan pasarannya semakin meluas.
Baca juga: Janji Sekolahkan, Honorer di Bengkulu Malah Perkosa Keponakannya 2 Tahun hingga Hamil
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.