Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Nama Kereta Api di Indonesia yang Terinspirasi dari Hewan Mitologi

Kompas.com - 04/12/2022, 08:07 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Sudah banyak yang tahu jika kereta api di Indonesia adalah alat transportasi yang mendapat julukan sebagai si Ular Besi.

Namun ternyata jarang ada yang tahu jika ada beberapa nama kereta ada yang terinspirasi dari sederet hewan mitologi.

Baca juga: 8 Nama Kereta Api di Indonesia yang Terinspirasi dari Nama Sungai

Calon penumpang yang tengah memesan tiket pasti sempat mengamati nama-nama kereta api tersebut pada rute tertentu yang dipilih.

Baca juga: 10 Nama Kereta Api di Indonesia yang Terinspirasi dari Nama Gunung

Tak sekadar unik, ragam nama kereta api memang sengaja digunakan untuk membedakan jam keberangkatan, kelas, atau jurusan atau rute yang akan dilalui.

Baca juga: Uniknya Inspirasi Nama Kereta Api di Indonesia, dari Jaka Tingkir hingga Prameks

Dilansir dari akun Twitter @KAI121 dan pemberitaan Kompas.com, berikut adalah beberapa nama kereta api yang terinspirasi dari nama hewan mitologi.

1. KA Sembrani

KA Sembrani adalah kereta api dengan relasi Surabaya Pasar Turi-Gambir PP yang membawa rangkaian gerbong dengan kelas eksekutif dan luxury.

KA Sembrani pertama kali beroperasi pada 1 Oktober 1995.

Nama KA Sembrani terinspirasi dari hewan mitologi berupa kuda bersayap yang dapat terbang dan memiliki sifat pemberani.

Dalam cerita pewayangan, Sembrani merupakan nama kuda tunggangan Batara Wisnu.

2. KA Turangga

KA Turangga adalah kereta api dengan relasi Surabaya Gubeng-Gambir PP yang membawa rangkaian gerbong dengan kelas eksekutif.

KA Sembrani pertama kali beroperasi pada 1 September 1995.

Nama KA Turangga terinspirasi dari bahasa Kawi Jawa yang dalam mitologi Jawa merupakan kuda tunggangan para Raja dan Bangsawan.

Kuda ini memang memiliki fisik serupa kuda tunggangan lain, namun konon Turangga dapat berlari dengan sangat cepat.

3. KA Sancaka

KA Sancaka adalah kereta api dengan relasi Yogyakarta-Surabaya Gubeng PP yang membawa rangkaian gerbong dengan kelas eksekutif dan dan ekonomi premium.

KA Sancaka pertama kali beroperasi pada 20 Mei 1997.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Pelaku Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya Menyerahkan Diri

Regional
Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com